5 Cara Membuat Content Pillar, Penting Untuk Diketahui

5 Cara Membuat Content Pillar yang Penting untuk Diketahui
Ilustrasi membuat konten. Foto: Unsplash
0 Komentar

  1. Teliti target audiens

Untuk membuat konten yang sesuai dengan audiens target kita, kita perlu memahami kebutuhan, minat, dan masalah mereka. Lakukan riset pasar untuk mengumpulkan wawasan tentang perilaku, preferensi, dan tantangan audiens target kita.

Gunakan informasi ini untuk mengidentifikasi topik atau tema yang paling relevan dan berharga bagi audiens kita.

  1. Identifikasi tema konten yang luas

Berdasarkan nilai, misi, dan sasaran merek kita, serta kebutuhan dan minat audiens target kita, identifikasi tema konten luas yang selaras dengan merek kita.

Baca Juga:Tol Cisumdawu yang Terkenal Viral Ternyata Melintasi 3 KabupatenTanda Kiamat Sudah Terjadi di Brunei Darussalam, Bukti Kebenaran 2 Hadits Nabi

Tema-tema ini harus cukup luas untuk memungkinkan berbagai subtopik tetapi cukup sempit untuk memastikan bahwa konten kita fokus dan relevan.

Misalnya, jika kita adalah merek makanan, tema konten kita mungkin berupa resep, nutrisi, dan tips memasak.

  1. Buat subtopik untuk setiap tema konten

Setelah kita mengidentifikasi tema konten yang luas, buat subtopik untuk setiap tema.

Subtopik ini harus lebih spesifik dan memungkinkan berbagai format konten. Misalnya, di bawah tema nutrisi, subtopik mungkin mencakup makan sehat, perencanaan makan, dan tren makanan.

  1. Petakan kalender konten

Terakhir, petakan kalender konten kita menggunakan pilar konten kita sebagai panduan. Kalender ini harus menyertakan jenis konten yang akan kita buat, saluran yang akan kita gunakan, dan topik khusus yang akan kita bahas.

Gunakan kalender ini untuk memastikan bahwa konten kita konsisten, relevan, dan bernilai bagi audiens target kita.

Jadi, content pillar adalah aspek penting dari pemasaran konten yang dapat membantu memandu proses pembuatan konten kita dan memastikan bahwa konten kita relevan dengan audiens target kita.

Semoga menambah wawasan kita tentang content pillar dan semoga bermanfaat. (*)

0 Komentar