BPBD Kabupaten Majalengka Ingatkan Masyarakat Waspada Bencana

0 Komentar

“Saat ini ancaman terbesar di wilayah Kertajati dan wilayah utara Majalengka lainya adalah ancaman banjir setiap turun hujan, “ucapnya.

Oleh karena itu pihaknya meminta kepada pemerintah khususnya BBWS untuk segera melakukan langkah antisipasi dengan melakukan pengerukan sungai Cimanuk yang sudah mulai dangkal akibat abrasi maupun endapan lumpur yang terbawa hujan.

Selain para petani di wilayah utara Majalengka, kecemasan serupa juga dirasakan para petani di wilayah tengah, seperti Leuwimunding, Rajagaluh, Palasah Sumberjaya, Sukahaji dan lainya.

Baca Juga:Kecamatan Sindangwangi Gelar MTQ Tahun 2023 Tingkat Kabupaten Majalengka di 6 DesaKiper Dipukul Pemain Perses Sumedang, Persima Majalengka Pilih WO

Terutama akibat intensitas hujan yang cukup tinggi. Pasalnya mereka mengaku sangat kesulitan dan terancam merugi akibat areal pertanian yang selalu terendam banjir.

Misalnya saja kata Dadang petani asal Desa Cikeusik Sukahaji , dirinya harus melakukan pemupukan dua hingga tiga kali, akibat proses pemupukan pertama gagal karena terhempas banjir saat hujan besar.

“Selain bagi petani yang sedang masa tanam, petani yang sedang panen juga terancam mengalami kerugian jika curah hujan cukup tinggi, karena mereka akan kesulitan saat menjemur hasil panennya,” pungkasnya. (pai)

0 Komentar