Cara Mudah Mengawinkan Ikan Cupang, Simak Tips-tips Berikut

cara mudah mengawinkan ikan cupang
BUDIDAYA. ilustrasi cara mudah mengawinkan ikan cupang. rakcer.id
0 Komentar

Pastinya ikan betina itu akan babak belur dan bisa gagal kawin, bahkan mati. Jika situasi dan kondisi aman, tidak ada serangan-serangan dari ikan jantan, bisa dipastikan mereka sudah saling mengenal.
Penyekatnya sudah bisa dibuka dan proses perkenalan ini bisa berlangsung 1-3 hari, tetapi rata-rata hanya satu hari saja setelah itu bisa lanjut ke proses perkawinan.
Biasanya proses perkawinan berlangsung terjadi pagi sampai siang hari sekitar pukul 07.30 – 13.00. Itu tergantung lagi dengan rayuan gombal ikan jantan.
Lamanya perkawinan juga bisa disebabkan ikan betinanya mengandung banyak telur atau tidak jika menggunakan media lekat gelembung menggunakan plastik. Telurnya akan tampak jelas jika perkawinan sudah selesai.
Tetapi  bisa juga mengetahui dari perilaku ikan jantan ke ikan betina, dimana ikan jantan akan sering mengusir ikan betina untuk menjauh dari sarangnya. Selain itu, bisa dilihat dari ukuran perut ikan betina, biasanya jika perkawinan itu sudah selesai perut betina akan mengempis.
Jika tanda-tanda yang disebutkan sudah terbukti, indukan betina sudah boleh diangkat atau dikeluarkan dari kamar pengantin menuju ke kamar perawatan. Mengapa kamar perawatan? karena dalam proses perkawinan, biasanya badan betina terdapat luka dan siripnya banyak yang sobek.
Jadi supaya lukanya terobati dan sehat kembali sebaiknya dirawat di tempat VIP dan dipisahkan ke wadah tersendiri.
Untuk ikan jantan yang bertugas menjaga calon anaknya, agar selalu diberikan makanan terutama setelah indukan betina keluar. Sekadar  saran, jangan berikan makanan di hari ke 2 atau hari menuju penetasan.
Menurut pengalaman para breeder, pakan yang diberikan tidak akan dimakan karena ikan jantan sedang sibuk mengurus telur yang akan menetas.
Jadi begitulah cara memijahkan atau cara mudah mengawinkan ikan Cupang, semoga bermanfaat. *

0 Komentar