Jelang Musorkab KONI Kabupaten Cirebon, Selly Raih Dukungan Cabor

musorkab koni kabupaten cirebon
DISEBUT MAJU. Anggota DPR RI, Hj Selly Andriany Gantina disebut akan maju dalam Musorkab KONI Kabupaten Cirebon mendatang. Foto : Zezen Zainudin Ali/Rakyat Cirebon
0 Komentar

 
RAKCER.ID – Pelaksanaan Musyawarah Olahraga Kabupaten/Musorkab KONI Kabupaten Cirebon hingga saat ini belum jelas waktunya. Akan tetapi, beberapa nama sudah bermunculan dan disebut akan mendaftarkan diri menjadi Ketua KONI Kabupaten Cirebon periode mendatang.
Salah satu nama yang disebut akan mendaftarkan diri pada Musorkab KONI Kabupaten Cirebon adalah Anggota DPR RI, Hj Selly Andriany Gantina. Bahkan, wacana tersebut didukung oleh cabang olahraga berkuda yang menegaskan Selly sebagai sosok yang cocok memimpin KONI Kabupaten Cirebon kedepan.
Hal itupun dibenarkan Ketua Pengurus Cabang (Pengcab) Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) Kabupaten Cirebon, Jayadi. Ia tidak menampik kabar masuknya Selly dalam bursa pemilihan Ketua pada Musorkab KONI Kabupaten Cirebon.
Hanya saja, secara pribadi, Jayadi mengaku belum membicarakannya terkait bursa pencalonan dengan mantan wakil bupati Cirebon itu. Namun, ia meyakini, kalau benar Selly menyatakan diri maju sebagai calon ketua KONI Kabupaten Cirebon, niscaya bisa menduduki kursi nomor satu dibidang olahraga tersebut.
“KONI saat ini bukan tidak baik, namun banyak permasalahan yang harus dibenahi, dan butuh sosok yang tangguh dan saya yakin kalau Ibu Selly mampu membenahi olahraga di Kabupaten Cirebon,” ujar Jayadi, saat dikonfirmasi, Minggu (29/1).
Selly kata dia, bukanlah orang baru di dunia olahraga Kabupaten Cirebon. Pasalnya sebelum menjadi legislator Selly pernah menjadi ketua tim menegerial Porda tahun 2018. Saat itu kontingen Kabupaten Cirebon berhasil meraih 14 medali emas, 16 perak dan 35 perunggu. Hasil perolehan medali itu, menjadi bukti, keseriusan mantan wakil bupati itu, terhadap olahraga.
“Artinya ibu Selly mampu menjalankan tugas dengan baik sebagai ketua menegerial Porda saat ini, bahkan Kabupaten Cirebon pada saat itu berada di urutan ke 13 perolehan medali,” katanya.
Sosok Selly menurut Jayadi juga dianggap mampu membenahi permasalahan yang terjadi, yakni adanya jarak antara KONI dan Cabor. KONI lanjutnya harus benar-benar menjadi orang tua bagi Cabor, sehingga tidak ada lagi jarak antara Cabor dan KONI.
Terutama dalam masalah anggaran, jangan sampai ada tebang pilih antara satu Cabor dengan Cabor yang lainnya. “Sehingga kedepan olahraga di Kabupaten Cirebon bisa lebih baik lagi,” tambahnya.

0 Komentar