10 Kesalahan Orang Tua saat Memberi Makan Anak, Bisa Bikin Si Anak Sakit 

10 Kesalahan Orang Tua saat Memberi Makan Anak, Bisa Bikin Si Anak Sakit 
Ilustrasi, orang tua memberikan makan ke anak. Foto: verywellfamily/pinterest/RAKCER.ID
0 Komentar

CIREBON, RAKCER.ID- Memberikan makan kepada anak bukan hanya soal mengisi perut mereka, tetapi juga membangun kebiasaan makan yang sehat dan mencegah penyakit.

Sayangnya, ada beberapa kebiasaan yang sering dilakukan orang tua yang tanpa disadari bisa menyebabkan anak sakit.

Ya, orang tua sering melakukan kesalahan saat memberi makan anak mereka. Apa saja kesalahan orang tua yang harus dihindari saat memberi makan anak-anak?

Baca Juga:10 Menu Sarapan Sehat untuk Usia 50-an, Bikin Panjang Umur10 Buah Ini Bisa Membantu Kecerdasan Otak Anak, Apa Saja?

Ini karena kesalahan-kesalahan ini dapat berdampak negatif pada kesehatan dan pola makan Si Kecil.

Berikut 10 Kesalahan Orang Tua saat Memberi Makan Anak

1. Memaksa Anak untuk Makan

Banyak orang tua merasa cemas ketika anak mereka tidak mau makan dan akhirnya memaksa mereka untuk menghabiskan makanan.

Padahal, memaksa anak makan dapat membuat mereka merasa stres dan kehilangan nafsu makan.

Anak perlu diajarkan untuk mengenali rasa lapar dan kenyang mereka sendiri, sehingga mereka bisa mengatur pola makan yang sehat.

2. Memberi Makanan Cepat Saji

Makanan cepat saji memang praktis dan sering kali disukai anak-anak.

Namun, makanan jenis ini umumnya tinggi lemak, gula, dan garam yang dapat meningkatkan risiko obesitas dan berbagai penyakit kronis seperti diabetes dan penyakit jantung.

Sebagai gantinya, berikan anak makanan yang kaya nutrisi seperti buah, sayur, dan protein.

3. Menggunakan Makanan sebagai Hadiah atau Hukuman

Baca Juga:Buat Kaum Mageran yang Susah Diet, Ini 5 Solusi Bantu Turunkan Berat BadanManfaat 5 Daun Ini Ampuh Bakar Lemak dan Cara Konsumsinya, Cocok untuk Diet

Banyak orang tua yang menggunakan makanan sebagai alat untuk mengendalikan perilaku anak.

Misalnya memberikan permen jika anak berperilaku baik atau tidak memberikan makanan pencuci mulut jika anak nakal.

Kebiasaan ini bisa menciptakan hubungan yang tidak sehat antara anak dan makanan.

Anak bisa menjadi terlalu bergantung pada makanan untuk kenyamanan emosional atau merasa bersalah saat makan.

4. Mengabaikan Sarapan

Sarapan adalah makanan paling penting dalam sehari. Anak-anak yang melewatkan sarapan cenderung memiliki konsentrasi yang rendah dan performa akademik yang buruk di sekolah.

Sarapan yang sehat membantu anak memulai hari dengan energi yang cukup dan membantu menjaga berat badan yang sehat.

5. Memberi Porsi Makan Terlalu Banyak

Seringkali orang tua merasa khawatir anak mereka tidak makan cukup sehingga mereka memberikan porsi makan yang terlalu besar.

0 Komentar