Lapak PKL Tidak Boleh Dijual

TINJAU FOODCOURT. Bupati H Acep Purnama meninjau foodcourt Taman Kota yang akan ditempati oleh puluhan pedagang kaki lima, akhir bulan, kemarin (19/1).
TINJAU FOODCOURT. Bupati H Acep Purnama meninjau foodcourt Taman Kota yang akan ditempati oleh puluhan pedagang kaki lima, akhir bulan, kemarin (19/1).
0 Komentar

RAKYATCIREBON.ID – Bupati H Acep Purnama menegaskan bahwa siapapun nanti yang akan menempati foodcourt di Taman Kota, punya kontrak dengan Pemerintah Kabupaten Kuningan. Yakni menempati sesuai peruntukkannya guna berjualan, dan tidak boleh dipindah tangankan baik dijual atau disewakan. “Setiap tahun kontrak itu wajib diperbaharui. Ini untuk memastikan bahwa lapak untuk para PKL ini tidak pindah tangan,” tegas Bupati usai meninjau langsung foodcourt Taman Kota yang didampingi Kadiskopdagperin, U Kusmana SSos MSi, Selasa (18/1)

Selain Taman Kota, kata Bupati, dirinya juga sudah meninjau Pasar Kepuh, Command Center dan revitalisasi Waduk Darma yang sumber pendanaannya dari Provinsi. Bahkan dirinya sudah melapor ke gubernur, serta mempersiapkan acara peresmian yang akan dilakukan langsung oleh Gubernur Jawa Barat HM Ridwan Kamil. “Tadi saya bersama Pak Kadis Uu sudah mendata dan memberikan nomor yang akan ditempati oleh pedagang. Kita juga sudah menyeleksi pedagang kaki lima dan diutamakan pedagang yang lama,” ujarnya.

Kepala Diskopdagperin U Kusmana mengungkapkan, Taman Kota mempunyai data base PKL eksisting sebanyak 170. Namun karena peruntukkan untuk PKL sangat terbatas, setelah difilter menjadi 85 PKL sehingga tidak lagi ada tambahan PKL. “Saya berharap 85 PKL ini bisa masuk dan berjualan di area foodcourt ini, sehingga ketika nanti diresmikan para PKL sudah bisa menempati area foodcourt,” ujar Kadis didampingi Kabid Perdagangan Asep.

Baca Juga:Biaya Pemasangan Gratis, Biaya Bulanan BayarCanangkan Wilayah Bebas Korupsi

Diungkaan Uu, 70 pedagang akan menempati foodcourt lantai dua dan 15 lainnya menempati foodcort di sekitar tempat parker. Dirinya berharap setelah pemerintah telah menyediakan tempat khusus bagi pedagang kaki lima, jalan di sekeliling taman kota benar-benar digunakan sesuai fungsinya. Juga terciptanya suasana nyaman rapi dan Taman Kota menjadi kebanggaan masyarakat Kuningan. “Insya Allah paka PKL akan mengikuti, bahkan kita inten komunikasi dengan paguyuban PKL, diutamakan peduduk warga Kuningan,” jelasnnya. (ale)

0 Komentar