Ketua Koperasi Harapan Sejahtera, Edi Chandra menjelaskan, pertumbuhan koperasi yang dipimpinnya mencapai 33 persen dibanding tahun sebelumnya. Capaian ini termasuk baik mengingat kinerja berbarengan dengan wabah Covid-19.
Pengaruhnya pada aktivitas unit usaha koperasi yang sepi. Pasalnya, mahasiswa dan pegawai tidak 100 persen beraktivitas di kampus. Pertumbuhan dicapai dari anggota yang mengajukan pinjaman.
“Kendala karena pandemi jadi anggota nggak seintensif dulu ke kampusnya. Tapi Alhamdulillah bisa aktif sebagian. Selama ini pandemi kalau belanja ke kampus kalau pinjaman kan mendesak,” tukas dia. (wan)