RAKYATCIREBON.ID – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Cirebon terus berbenah, memaksimalkan pelayanan terhadap masyarakat. Saat ini, Kemenag mengupayakan pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).
“Kita sedang mengupayakan Zona Integritas, minta doa dari semua,” ungkap Kasubbag TU Kemenag Kota Cirebon, H Slamet SAg.
Dari sisi pelayanan, lanjut Slamet, Kemenag Kota Cirebon sudah menerapkan sistem pelayanan modern, yakni dengan membangun sistem Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP).
Baca Juga:Diminta Jokowi Pulang Indonesia, Segini Besaran Gaji Ainun Najib di SingapuraRekrutmen PPPK 2022 Prioritaskan Guru Honorer di Sekolah Negeri
Sistem PTSP ini, kata Slamet, dibangun dengan dua model. Yakni model pelayanan offline dan online yang keduanya bersifat PTSP.
Untuk pelayanan offline, semua pelayanan terpadu di ruangan lobby depan kantor Kemenag Kota Cirebon. Di ruang PTSP tersebut, semua pelayanan yang dibutuhkan dilayani sampai finish.
“Kalau butuh konsultasi dengan Kasi, kita sediakan ruangan di depan khusus konsultasi. Sarana kita sudah lengkap, disabilitas, ruang laktasi juga ada. Untuk kebutuhan data, kita sudah sediakan anjungan data juga,” jelas Slamet.
Untuk operator atau petugas yang bersiaga di ruangan PTSP, kata Slamet, disiapkan ada enam orang petugas yang akan menerima permohonan dari masyarakat yang datang ke Kemenag. “Operator di PTSP ini ada 6 orang,” ujar Slamet.
Sementara itu, untuk di sektor pelayanan online, dijelaskan Slamet, Kemenag Kota Cirebon sudah menyiapkan sistem pelayanan ramah nol rupiah melalui online pelayanan lawang gada (Layanan Warga Segala Ada).
Pelayanan online ini akan aktif selama 24 jam menerima permohonan pelayanan, melalui nomor layanan 082316109990, dimana dua orang operator akan standby memberikan pelayanan.
Jika di luar jam kerja, maka hotline akan menjawab secara otomatis pelayanan yang dibutuhkan. Sedangkan untuk eksekusinya, tetap hanya bisa dilakukan pada jam kerja.
Baca Juga:Hasil Survei Muahimin di Basis NU Masih Rendah, Perlu “Ngopi” dengan Gus YahyaSurvei Sandi Paling Tinggi, untuk Gubernur DKI Jakarta
“Operator dua orang Pranata Komputer, bekerja saat jam kerja. Misal ada yang butuh layanan haji, malam pun akan dilayani. Tapi eksekusinya saat jam kerja,” tutur Slamet.
Ditambahkannya, persiapan menuju Zona Integritas di Kantor Kemenag Kota Cirebon saat ini sudah mencapai 80 persen, dan 20 persen yang masih memerlukan penyempurnaan di sisi sarana.