RAKYATCIREBON.ID, MAJALENGKA – Geng motor yang nekat beraksi di Kabupaten Majalengka harus berhadapan dengan kepolisian. Sebab, Polres Majalengka saat ini akan langsung menembak di tempat bagi anggota geng motor yang membuat onar dan terindikasi melakukan tindak pidana.
“Kita akan menindak tegas aksi geng motor yang meresahkan masyarakat. Termasuk tidak ada toleransi kepada pelaku di bawah umur,” ungkap Kapolres Majalengka, AKBP Edwin Affandi melalui Kasat Reskrim AKP Febri H Samosir.
AKP Febri menegaskan, aksi geng motor saat ini bukan kenakalan remaja, melainkan sudah masuk tindakan kriminal.
Baca Juga:Walikota Cirebon Boleh Tarawih di Masjid, Syaratnya Prokes KetatPasangan Mahasiswa Terjaring Razia Pekat
“Ini sudah tindakan kriminal, melukai maupun menganiaya. Kami sudah tidak bisa menolerir situasi tersebut,” katanya.
Menurut dia, hukuman tembak di tempat tersebut, terpaksa diberlakukan semata-mata demi keselamatan masyarakat dan kenyamanan publik. Apalagi, aksi anarkis yang kerap dilakukan komplotan geng motor sudah melebihi batas kewajaran.
“Kami tidak akan tinggal diam dan tak akan main-main terhadap gerombolan geng motor yang meresahkan masyarakat maupun yang kerap melakukan anarkis atau tindak pidana, sehingga mengancam jiwa masyarakat,” ujarnya.
Kasat Reskrim menambahkan, pihaknya juga telah membentuk tim khusus. Tim akan menggiatkan patroli di jam-jam rawan untuk mengantisipasi tindak kriminalitas yang dilakukan geng motor.
“Kami imbau kepada warga Majalengka agar segera melaporkan, apabila menemukan atau berpapasan dengan gerombolan geng motor yang mengganggu ketertiban,” imbau AKP Febri. (hsn)