RAKYATCIREBON.ID, CIREBON – IAIN Syekh Nurjati Cirebon mencatatkan capaian apik dalam Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN) Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) tahun 2022. Yakni menjadi tujuan kuliah pendaftar terbanyak kedua dari klaster IAIN se Indonesia.
Wakil Rektor I, Dr H Saefudin Zuhri MAg mengatakan, IAIN Cirebon menerima 1741 calon mahasiswa baru dari jalur SPAN. Jumlah tersebut telah terseleksi dari sekira 9000 pendaftar.
“Dari seluruh pendaftar, ini banyak yang tidak lulus. Dan semua kuota kebutuhan mahasiswa dari jalur SPAN terpenuhi bahkan melebihi,” ujar Saefudin kepada Rakyat Cirebon, kemarin.
Baca Juga:Guru PAUD Harus Diperhatikan PemerintahPembakaran Jerami Membahayakan Pengguna Jalan
Menurutnya, 1741 calon mahasiswa itu bakal tersebar di 5 fakultas yang sudah dimiliki IAIN Cirebon saat ini. Yakni Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK), Fakultas Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI), Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam, serta Fakultas Ushuluddin dan Adab.
Dari berbagai prodi yang tersedia di IAIN Cirebon, tiga prodi jadi favorit calon mahasiswa. Karena paling banyak diminati. Yakni Prodi PAI, Prodi Bimbingan dan Konseling Islam (BKI), dan Perbankan Syariah.
Kuota 1741 calon mahasiswa hanya memenuhi 30 persen saja dari target penerimaan mahasiswa baru. Saefudin menyebut, 50 persen calon mahasiswa bakal diterima melalui jalur Ujian Masuk (UM) PTKIN dan kuota 20 persen lainnya dipenuhi dari Ujian Mandiri.
Saefudin menjelaskan, bagai calon mahasiswa yang gagal masuk IAIN Cirebon melalui jalur SPAN diimbau tak putus asa. Harapan masih ada yakni melalui UM-PTIKIN maupun Ujian Mandiri. (wan)