RAKCER.ID – Progres pembangunan kampus IAIN Cirebon (IAIN Syekh Nurjati Cirebon) terus berlanjut. Di tahun ini, PTKIN satu-satunya di Ciayumajakuning ini bakal membangun gedung siber 8 lantai senilai Rp111 miliar.
Wakil Rektor II IAIN Cirebon, Prof Dr Kartimi MPd membenarkan, rencana pembangunan gedung baru tersebut. Sumber dananya berasal Surat Berharga Syariah Negara (SBSN).
“Jadi gedung itu peruntukannya untuk gedung siber. Sebagai fasilitas karena IAIN Cirebon menjadi kampus siber,” ujar Kartimi.
Lokasi pembangunan gedung di dekat dengan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam. Masih satu kawasan dengan kampus utama IAIN Cirebon. Terkait progresnya, IAIN Cirebon sudah melakukan penandatanganan kontrak dengan dengan penyedia jasa.
Kartimi menjelaskan, alokasi anggaran SBSN untuk pembangunan gedung kampus bukan hanya bagi IAIN Cirebon. Ada total 20 PTKIN yang bakal menerima alokasi pembangunan gedung.
IAIN Cirebon sebetulnya sudah pernah mendapatkan alokasi pembangunan gedung bersumber dari SBSN. Tepatnya pada pada 2017 dan 2019. Dari alokasi itu, IAIN punya 3 gedung kuliah baru dan 1 laboratorium terpadu.
Kartimi berharap, dengan dibangunnya gedung baru IAIN Cirebon makin mantap menjadi kampus besar di wilayah Ciayumajakuning.
Di samping itu, progres transformasi menjadi PTKIN bertaraf universitas juga segera terwujud. Lantaran berbagai fasilitas penunjang sudah dimilki.
Sementara itu, dalam sejumlah kesempatan, Rektor IAIN Cirebon, Dr H Sumanta Hasyim MAg menyampaikan, progres alih status kelembagaan IAIN Cirebon menjadi universitas sudah kian dekat.
IAIN Cirebon tinggal menunggu dibuatkan Kepres terkait alih status tersebut. (*)