RAKCER.ID – Taman Purbakala Cipari merupakan tempat yang bersejarah di lingkungan Kuningan, tempat ini merupakan tempat yang ramai dikunjungi oleh wisatawan terutama pecinta sejarah.
Taman Purbakala Cipari ini merupakan tempat yang dulunya ditinggal oleh megalitik di Kuningan. Tempat ini dengan berbentuk megalitik dengan pondasi batu.
Taman Purbakala Cipari ini beralamat di Blok Museum, Cipari, Cigugur, Kuningan, Jawa Barat. Pengunjung jika ingin ke tempat tersebut menggunakan ojek atau taksi yang disediakan dan menggunakan motor pribadi.
Baca Juga:PENGUMUMAN : Jadwal Tim Nasional Indonesia Vs Palestina 2023, Ada Teman Dalam Selimut…Surgawi Tersembunyi, Wisata Alam Kuningan Cadas Gantung, Aktifitas Menyegarkan Mata
Taman ini dari Kantor Bupati Kuningan menuju ke lokawisata berjarak 3 KM, wisata ini bertempat di bawah kaki Gunung Ciremai dengan 661 Meter yang merupakan Gunung tertinggi di Jawa Barat.
Tempat ini ditemukan pada tahun 1971 oleh masyarakat kuningan pada tahun 1978 Pemerintah Indonesia meresmikan lokawisata oleh Prof. Dr. Syarif Thayeb.
Tempat wisata ini mempunyai dua pemukiman yakni pengenalan bahan perunggu pada tahun 500 Masehi sampai pada masa Neolitik pada pada tahun 1000 Masehi.
Berikut ini Taman Purbakala Cipari Dapat Belajar Sejarah Zaman Purba :
Wisata ini lebih dikenal oleh masyarakat yakni Site Museum Taman Purbakala Cipari, berawal dari ada salah satu warga memiliki tanah ini yang bernama Bapak Wijaya.
Bapak Wijaya dan masyarakat lainnya berawal tidak menemukan ciri yang khas dari zaman manusia purbakala, waktu sudah berjalan disaat tahun 1971 di temukan batu yang sudah pernah ada di Cigugur.
Peneliti arkeolog bapak Sukma mengatakan “Ditemukan benda seperti gelang, batu beliung persegi, kapak perunggu dan manik-manik diduga kuat peti kubur bilik batu berasal dari masa perunggu,”
Selanjutnya bapak P. Djatikusuma menuju ke lokawisata untuk meneliti dan akhirnya ditemukan gelang berbentuk batu, peti kubur dan gerabah.
Baca Juga:Kecantikan Sarae Land View and Villa Kuningan Membuat Wisatawan Tidak Mau Pulang, Keren Habis 2023Buntut Messi Dikabarkan Batal Ke Indonesia, Netizen : “Jual Tiket Murah”
Taman ini pada tahun 1976 pemerintah mulai menggali tanah milik bapak wijaya untuk dijadikan Taman yang bersejarah yakni Taman Purbakala Cipari.
Tempat ini mempunyai pondasi batu dan gerabah yang tersusun dengan rapih dan mempunyai peti kubur yang berasal dari batu indesit yang besar mempunyai bentuk sirap. Makam mengarah ke wilayah timur laut barat yang menjadi suatu pedoman hidup dan sampai akhir hayat.