Kristin Neff, Ph.D., juga menyebutkan bahwa sekaranglah saatnya untuk berhenti menyakiti diri sendiri dan melepaskan segala kekhawatiran.
Buku ini juga memuat nasihat profesional tentang cara membatasi kritik diri. Kita akan mencapai potensi penuh kita untuk keberadaan yang lebih bersyukur jika kita menerapkan gagasan Neff tentang harga diri dan welas asih.
Gangguan mental, seperti kesedihan dan kecemasan, bukanlah penyakit yang terlihat dan hanya dapat diobati dengan obat resep dokter.
Baca Juga:WARNING!! Fitur Whatsapp Baru Ini Memungkinkan Orang Lain Melihat Semua yang Ada di Layar Perangkat Kita5 Rekomendasi Aplikasi dan Situs yang Dapat Meningkatkan Followers Instagram Secara Gratis
3. The Noonday Demon: An Atlas Of Depression dari Andrew Solomon
Solomon menyebut bukunya sebagai “An Atlas of Depression,” yang memiliki 668 halaman dan menjadi best seller New York Times, lho!
The Noonday Day Demon akan mulai mengungkapkan semua yang selalu ingin Anda ketahui tentang depresi. Penulis juga berbagi banyak cerita pribadi, pengalaman medis, dan terapi farmakologis.
Menariknya, Salomon menulis buku ini karena dia juga menderita kecemasan dan keputusasaan saat itu.
Tentu saja, sebagai seorang penulis yang hanya membahas teori, ia juga harus memahami seluk-beluk yang akan dirasakan pembaca dari setiap masalah, serta obat ideal untuk kegelisahan dan keputusasaan.
Nah, itu tadi rekomendasi buku bacaan tentang depresi yang akan membuatmu jadi lebih bersemangat. Semoga bermanfaat.(*)
Simak berita dan artikel menarik lainnya di Google News.