CIREBON, RAKCER.ID – Pembangunan infrastruktur jalan tol memiliki dampak yang signifikan terhadap konektivitas dan aksesibilitas suatu daerah. Untuk itu dalam artikel kali ini kami akan membahas mengenai pembangunan infrastruktur jalan tol Serang-Panimbangan yang membuatk lokasi wisata di Pandeglang terlewatkan.
Dibalik kemudahan yang ditawarkan oleh Tol Serang-Panimbang yang direncanakan selesai pada tahun 2024, terdapat pertimbangan akan potensi wisata Pandeglang yang mungkin akan terlewatkan. Beberapa destinasi menakjubkan di sekitar pusat kota Pandeglang mungkin tidak akan lagi menjadi pusat perhatian para wisatawan dengan penggunaan rute tol ini.
Salah satu dampak dari tol ini adalah pengurangan waktu tempuh menuju kawasan wisata Tanjung Lesung dan sekitarnya. Namun, beberapa tempat wisata yang berada dekat pusat kota Pandeglang akan merasakan efek yang berbeda.
Baca Juga:Mio Vespa: Memadukan Keanggunan Retro dengan Kenyamanan yang ModernHonda Hornet 2.0: Miliki Desain yang Luar Biasa dan Performa Tangguh, Hanya Dijual 25 Jutaan Aja!
Beberapa Wisata Pandeglang yang Terlewatkan di Antaranya Adalah:
1. Kawasan Wisata Gunung Karang
Gunung Karang yang berdiri megah di atas ketinggian, memiliki sejumlah tempat wisata menarik yang memanjakan mata dan pikiran pengunjungnya. Namun, penggunaan rute tol baru ini bisa membuat destinasi indah ini terlewatkan oleh wisatawan.
Keberadaan Gunung Karang sebagai salah satu daya tarik utama Pandeglang menjadi semakin terpinggirkan.
2. Pemandian Air Panas Cisolong
Di tengah alam yang asri, terdapat pemandian air panas alami di daerah Cisolong, Kecamatan Kaduhejo. Pesona alam dan sensasi relaksasi yang diberikan oleh pemandian ini mungkin akan sedikit tersembunyi bagi wisatawan yang menggunakan tol Serang-Panimbang, karena jaraknya yang lebih jauh dari pusat kota.
3. Cikoromoy, DM Tirta Persada, dan Curug Goong Mandalawangi
Tiga destinasi wisata ini berada di daerah Mandalawangi dan menawarkan pengalaman liburan yang menyenangkan untuk keluarga. Akses yang lebih sulit karena rute tol baru bisa membuat wisatawan berpikir dua kali untuk mengunjungi tempat-tempat ini. Hal ini dapat mempengaruhi kunjungan dan potensi pertumbuhan sektor pariwisata di daerah tersebut.
4. Situs Bersejarah dan Wisata Religi
Ada dua situs bersejarah penting di Kabupaten Pandeglang yang memiliki nilai religi yang tinggi, yaitu situs Makam Syekh Maulana dan Makam Banten Girang. Tempat kedua ini memiliki makna mendalam bagi masyarakat setempat dan juga menarik minat wisatawan yang tertarik dengan warisan sejarah dan keagamaan. Namun, akses yang lebih sulit akibat penggunaan tol baru bisa mengurangi jumlah kunjungan ke dua situs berharga ini.