CIREBON.RAKCER.ID — Potensi Desa Sitiwinangun, Kecamatan Jamblang Kabupaten Cirebon sudah cukup dikenal. Memiliki warisan budaya yang cukup kental. Sebagai sentranya Gerabah Cirebon. Perlu terus didorong, agar kedepannya menjadi desa wisata unggulan di Kabupaten Cirebon.
Beragam even pun sudah berlangsung disana. Sebagai media untuk terus mempromosikan warisan budaya lokal. Yang terbaru, seperti Festival Gerabah. Ada yang menarik dalam gelaran Festival Gerabah di Desa Sitiwinangun kali ini. Dimana Yayasan Nur Cakrabuana Dewandaru (NCD) turut mengarahkan ibu-ibu PKK. Mereka dilibatkan dalam acara Fashion Getak Sitiwinangun (FGS).
FGS sendiri sebagai salah satu rangkaian acara puncak festival yang diselenggarakan kemarin Minggu, 27 Agustus 2023. Ibu-ibu PKK pun mampu menari dengan baik, berbalutkan pakaian kebaya, menunjukkan batik dan gerabah sebagai warisan budaya luhung Cirebon.
Baca Juga:3 Anggota KONI Masuk DCS Sutardi: Mudah-mudahan JadiKebutuhan Nelayan, Dipenuhi Cirebon Power
“Kami terlibat langsung mengarahkan mereka. Sebagai keseriusan kami ingin memajukan potensi yang ada,” Ketua Yayasan Nur Cakrabuana Dewandaru, Dwi Janur Wulan SIkom MPd, kepada Rakcer.id, Senin 28 Agustus 2023.
Selesai pertunjukan langsung dilakukan penandatanganan naskah kerjasama, antara pihak yayasan dengan pemerintah desa. Itu dilakukan sebagai bentuk komitmen yayasan Nur Cakrabuana Dewandaru dengan pemerintah Desa Sitiwinangun.
Kerjasama dibuat untuk meningkatkan potensi gerabah dan mengembangkan Sitiwinangun menjadi salah satu Desa Wisata unggulan di Kabupaten Cirebon. “Melalui kerjasama, peningkatan potensi sosial-ekonomi, sosial-budaya, termasuk pemberdayaan perempuan dan UMKM sangat terbuka lebar,” katanya.
Pada acara tersebut, tidak lupa pihak Yayasan Nur Cakrabuana Dewandaru memberikan bantuan sembako dan uang tunai kepada beberapa pengrajin gerabah yang sudah lanjut usia. Semangat dalam menjaga dan mempertahankan warisan budaya sebagai pengrajin gerabah harus mendapat penghargaan dari semua pihak.
Bantuan tersebut secara simbolis diberikan langsung oleh Ketua Pembina Yayasan Nur Cakrabuana Dewandaru, Dr Iwan Purnama ST MT.
“Komitmen kami, menjadi mitra pemerintah desa dalam mengangkat potensi ekonomi, sosial, budaya, dan lingkungan untuk kesejahteraan masyarakat Cirebon. Bahkan itu menjadi latar belakang pendirian yayasan yang namanya merujuk pada tokoh pendiri Cirebon, Pangeran Cakrabuana,” kata Ketua Pembina Yayasan Nur Cakrabuana Dewandaru, Dr Iwan Purnama ST MT.