Heloderma suspectum, juga dikenal sebagai kadal berusia, adalah satu-satunya anggota keluarga Helodermatidae yang ditemukan di Amerika Utara.
Mereka dikenal karena memiliki toksin yang kuat dalam saliva mereka, yang mereka gunakan untuk melumpuhkan mangsa mereka.
Gigitan Heloderma suspectum bisa sangat menyakitkan dan seringkali memerlukan perawatan medis yang serius.
Baca Juga:5 Jenis Ular Laut Paling Mematikan, Awas Bagi Kamu yang Sering Ke Laut Selalu Berhati – Hati 5 Jenis Tupai yang Bisa Terbang, yang Harus Kamu Ketahui
Racun dalam saliva mereka mengandung neurotoksin dan enzim yang dapat menghancurkan jaringan.
Ini bisa menyebabkan pembengkakan, nyeri yang parah, dan bahkan kerusakan jaringan permanen pada korban gigitan.
Heloderma suspectum biasanya tidak agresif, tetapi mereka akan menggigit jika merasa terancam atau terganggu, dan gigitan mereka dapat berakibat fatal jika tidak diobati dengan cepat.
4. Heloderma horridum
Heloderma horridum adalah kadal beracun yang ditemukan di Meksiko dan Amerika Tengah. Mereka memiliki toksin yang kuat dalam saliva mereka, yang mereka gunakan untuk melumpuhkan mangsa mereka.
Gigitan kadal Heloderma horridum bisa sangat menyakitkan dan seringkali memerlukan perawatan medis yang serius.
Racun dalam saliva mereka mengandung neurotoksin dan enzim yang dapat menghancurkan jaringan, serta menyebabkan gejala seperti tekanan darah rendah, muntah-muntah, dan gangguan pernapasan pada korban gigitan.
Kadal kuning gila biasanya tidak agresif, tetapi mereka akan menggigit jika merasa terancam atau terganggu, dan gigitan mereka dapat berakibat fatal jika tidak diobati dengan cepat.
5. Varanus prasinus
Baca Juga:5 Fakta Menarik Tentang Chinchilla, Hewan Peliharaan yang Sangat Lucu Sekali 4 Jenis Burung Puyuh Hias yang Sangat Eksotis dan Dapat Kamu Pelihara
Varanus prasinus adalah spesies kadal yang ditemukan di Pulau Papua Nugini dan Papua bagian barat Indonesia.
Mereka memiliki reputasi sebagai hewan yang agresif dan memiliki gigitan yang kuat. Gigitan mereka bisa menyebabkan luka yang serius dan infeksi, terutama jika tidak diobati dengan benar.
Meskipun mereka tidak memiliki racun seperti beberapa spesies kadal lainnya, Varanus prasinus tetap dianggap berbahaya karena agresi mereka dan potensi cedera yang serius.
Dalam menjelajahi dunia kadal, penting untuk selalu menghormati hewan-hewan ini dan memahami potensi bahaya yang mereka miliki.
Sementara banyak spesies kadal adalah hewan yang indah dan menarik, beberapa di antaranya dapat membahayakan kesehatan dan bahkan kehidupan manusia jika tidak ditangani dengan hati-hati.