CIREBON, RAKCER.ID – Orang tua perlu waspada terhadap penyebaran penyakit Flu Singapura pada anak-anak.
Penyakit Flu Singapura ini dikenal dengan sebutan Hand Mouth Foot Disease (HMFD), umumnya disebabkan oleh virus Coxsackie di Indonesia.
Menurut Profesor Dr. Hindra Irawan Satari yang merupakan seorang spesialis anak dan konsultan infeksi serta penyakit tropis, pada umumnya penyakit ini tidak dapat diobati.
Baca Juga:Harga Saham GoTo Turun dan Perusahaan Alami Kerugian Hampir Menyentuh 100 Triliun Rupiah!Spesies Manusia Purba Hampir Alami Kepunahan Akibat Perubahan Iklim pada Ratusan Ribu Tahun Lalu
Flu Singapura biasanya berlangsung sekitar satu minggu dan sangat mudah menular.
Gejala Flu Singapura
“Gejalanya ya seperti itu tadi demam, ruam rash, ruamnya kayak sariawan atau kayak cacar air adanya di langit-langit mulut, telapak tangan, telapak kaki. Itu biasanya gejala umumnya,” ujar Prof Hindra.
Apa yang membedakan gejala Flu Singapura dari flu biasa? Menurut Profesor Hindra, anak yang terkena Flu Singapura cenderung menunjukkan gejala yang lebih parah.
Perbedaan Flu Singapura vs Flu Biasa
Meskipun pada flu biasa, anak juga dapat mengalami ruam, namun terdapat perbedaan antara ruam yang disebabkan oleh Flu Singapura dan flu biasa.
Profesor Hindra menyatakan bahwa flu biasa kadang-kadang juga dapat menyebabkan ruam pada kulit.
Namun, pada Hand Mouth Foot Disease (HMFD), ruamnya mirip dengan cacar air.
Sementara pada flu, ruamnya lebih mirip dengan demam berdarah, dengan warna merah yang lebih merata, meskipun lebih pucat dan tersebar lebih merata di permukaan kulit.
Baca Juga:Hyeri Muncul ke Publik usai Berita Hubungan Ryu Jun-yeol dengan Han So-hee Menarik Perhatian Publik11 Cara untuk Meningkatkan Penjualan Produk bagi Pebisnis Pemula, Nomor 4 Sering Dilupakan!
“Kalau flu nggak ada rash di telapak tangan, telapak kaki, sama di langit-langit. Flu Singapura juga cenderung nggak ada batuk,” sambungnya.
Profesor Hindra juga menekankan bahwa istilah ‘Flu Singapura’ sebenarnya tidak tepat. Ini karena penyakit yang disebut Flu Singapura tidak disebabkan oleh virus influenza dan tidak terbatas hanya terjadi di Singapura.
“Itu terminologi yang salah kalau Flu Singapura karena memang virusnya bukan flu dan tidak hanya terjadi di Singapura saja. Bisa terjadi di berbagai tempat dan berbagai penyebab,” tambah Prof Hindra.
Namun ternyata jauh sebelum Flu Singapura vs Flu biasa ini, dunia pernah mengalami pandemi Flu terparah sepanjang sejarah, lalu flu jenis apa ya? simak artikel berikut.