CIREBON, RAKCER.ID – Jika masyarakat akan menggunakan tol Trans-Jawa dari Jakarta hingga Semarang diimbau untuk menyiapkan saldo tol elektronik (e-toll) yang cukup agar tidak terjadi kendala saat keluar gerbang tol.
Berapa saldo e-toll yang dibutuhkan untuk perjalanan Jakarta-Semarang di tol Trans-Jawa penuh?
Pemerintah memperkirakan puncak mudik Lebaran tahun ini akan terjadi pada tanggal 5 hingga 8 April 2024, sedangkan puncak arus mudik akan terjadi pada tanggal 13 hingga 16 April 2024. Pada tahun ini, jumlah pemudik diperkirakan akan meningkat sebanyak 50 orang. % menjadi total 193 juta orang.
Baca Juga:Bos Freeport McMoran Adkerson Datangi Menteri ESDM, Bahas Soal Apa?PAN Tidak Keberatan Jatah Ketua DPR-RI Diduduki Kembali PDI-P
Berdasarkan postingan Instagram PT Jasa Marga (Persero) Tbk pada 26 Maret 2024, pengemudi perjalanan Jakarta-Semarang melalui Tol Trans-Jawa setidaknya akan melewati 8 ruas tol.
Berikut rincian ruas tol dan tarif kendaraan Golongan 1 rute Jakarta-Semarang:
Tol Jakarta-Cikampek : Rp 27.000Tol Cikopo-Palimanan : Rp 119.000Tol Palimanan-Kanci : Rp 13.500Tol Kanci-Pejagan : Rp 31.500Tol Pejagan-Pemalang : Rp 66.000Tol Pemalang-Batang : Rp 53.000Tol Batang-Semarang (Kalikangkung): Rp 111.500Tol ABC Semarang : Rp 5.500
Dengan demikian, perkiraan total biaya tol perjalanan Jakarta-Semarang adalah Rp 421.500 untuk tujuan akhir GT Kalikangkung dan Rp 427.000 untuk tujuan Semarang ABC.
Penting untuk dicatat bahwa periode mudik Lebaran dikaitkan dengan padatnya lalu lintas baik di jalan tol maupun non-tol, sehingga disarankan bagi para pemudik untuk merencanakan perjalanan mereka dengan baik dan selalu mengetahui informasi lalu lintas untuk menghindari potensi penundaan.