Saat gol Ilaix Moriba tercipta, Pelatih Indonesia Shin Tae Yong protes karena menganggap pelanggaran yang dilakukan oleh Witan dilakukan di luar kotak penalti.
Sebenarnya Keputusan wasit sangat kontroversial ketika melihat tayangan ulang yang menampilkan pelanggaran Witan kepada salah satu pemain Guinea.
Terlihat dalam tayangan tersebut, pelanggaran terjadi tepat di luar kotak penalti, meski korban dari Witan itu terjatuh di dalam kotak penalti.
Baca Juga:Hasil Babak Pertama Indonesia vs Guinea U-23: Witan Cedera Kepala!TV dan Radio vs Media Internet, Siapa yang Menang Lewat RUU Penyiaran Ini?
Sayangnya karena tidak adanya VAR, wasit tidak bisa melihat ulang adegan dari insiden tersebut.
Meskipun Timnas Guinea telah unggul 1 gol, Guinea kembali mengancam pada menit ke-34 lewat tendangan bebas Ousmane Camara.
Beruntungnya tendangannya itu masih tipis di sisi kiri gawang Ernando.
Timnas Indonesia U-23 tetap memberi perlawanan yang sengit meski mereka tertinggal.
Mereka mendapatkan beberapa peluang, salah satunya adalah peluang yang didapat dari Marselino Ferdinan ketika Arhan melakukan lemparan ke dalam.
Namun, Timnas Guinea nyaris menggandakan keunggulan lewat Issiaga Camara.
Nathan melakukan kesalahan di injury time babak pertama dan Issiaga Camara memanfaatkan kesalahannya itu.
Timnas Indonesia U-23 beruntung memiliki Ernando di pertandingan Playoff Olimpiade Paris 2024 ini, pasalnya Ernando tampil gemilang bahkan dapat memblokir bola dalam situasi satu lawan satu.
Dengan tampilan Ernando yang gemilang, Timnas Indonesia U-23 hanya ketinggalan 1 gol dari Timnas Guinea di babak pertama Indonesia vs Guinea U-23.
Baca Juga:Hero ML dari S ini Ternyata Hero Roaming yang Wajib Dipakai untuk Dapat Win Streak!Hasil Leg 2 Madrid vs Munchen di Semifinal Liga Champions 2023/2024
Saat babak kedua berlangsung, Timnas Indonesia U-23 memiliki inisiatif untuk melakukan penyerangan terlebih dahulu. Makanya mereka bisa mendominasi penguasaan bola.
Namun Timnas Indonesia U-23 ceroboh dengan megkosongkan sisi kanan pertahanan, dengan melihat situasi tersebut, Timnas Guinea U-23 hampir mencetak gol.
Lagi-lagi Dewi Fortuna melindungi gawang Timnas Indonesia U-23 dari kebobolan karena berhasil dihalau oleh Nathan.
Pada menit ke-59 Indonesia U-23 vs Guinea U-23, Timnas Indonesia U-23 memiliki peluang emas.
Dewangga menerima umpan silang dari sisi kiri dan mencoba tandukan bebas di kotak penalti, namun sayangnya bola masih melebar ke arah kiri gawang.
Namun, pada menit ke-72 Indonesia U-23 vs Guinea U-23, wasit memberikan penalti untuk Guinea karena Dewangga dianggap melakukan pelanggaran terhadap Bah Algassime di dalam kotak penalti.