Organisasi harus terbuka terhadap segala bentuk umpan balik dari siapa pun.
Selain itu, berempati terhadap situasi yang dialami oleh karyawan. Jika terjadi perselisihan, usahakan untuk mencari solusi yang memadai.
Jika tidak memungkinkan, pertimbangkan untuk melibatkan tim legal guna mendapatkan bantuan yang diperlukan.
6 Employee recognition
Baca Juga:Prediksi One Ordinary Day Drama Korea Kim Soo HyunTransfer Kylian Mbappe ke Real Madrid Mengguncangkan Dunia Olahraga Sepakbola
Budaya kerja yang sehat memiliki dampak besar dalam komunikasi di perusahaan. Salah satu aspeknya adalah memberikan pengakuan kepada karyawan, yang dikenal sebagai employee recognition.
Memberikan pengakuan ini tidak hanya memberikan motivasi kerja kepada karyawan, tetapi juga penting untuk menghargai prestasi mereka.
Melakukan pengakuan secara terbuka akan lebih efektif, karena semua karyawan merasa dihargai oleh organisasi atas kerja keras yang mereka lakukan.
Langkah ini juga merupakan bagian dari upaya menciptakan budaya kerja yang transparan, yang sejalan dengan visi dan misi organisasi.
7 Jalankan survei
Tim HR perlu melaksanakan survei karyawan dengan tujuan untuk mengidentifikasi masalah yang sedang dihadapi dan menerima saran dari karyawan.
Hasil dari survei ini akan menjadi dasar bagi organisasi untuk melakukan perubahan atau penyesuaian strategi komunikasi mereka.
Dengan cara ini, karyawan akan merasa lebih terlibat dan didengar di dalam organisasi.