CIREBON,RAKCER.ID- Dilepasnya Taise Marukawa dikarenakan regulasi terbaru yang hanya memperbolehkan satu pemain asing Asia yang berada di tengah lapangan, manajemen Psis Semarang sendiri lebih mempertahankan nama Gali Freitas sebagai satu dari dua pemain asing Asia untuk musim depan.
Performa Taise Marukawa sendiri bersama Psis Semarang tidak begitu bagus padahal sebelumnya pemain asal negara Jepang tersebut berstatus sebagai pemain terbaik di Bri liga 1 Indonesia ketika ia berseragam Persebaya Surabaya.
Taisei Marukawa hengkang dari klub yang ia bela selama dua musim terakhir yaitu PSIS Semarang.
Baca Juga:Bali United Resmi Mendatangkan Gelandang Asal Jepang Mitsuro MaroukaRekor Portugal Di EURO Sejak Debut Cristiano Ronaldo
Kepastian hengkangnya pemain asal Jepang itu sendiri sudah diumumkan secara resmi lewat media sosial tim berjuluk Mahesa Jenar.
Terimakasih atas kenangan dan dedikasi kepada PSIS Semarang hingga musim lalu, sukses selalu bersama di tim baru. Once blue always be blue, matursuwun Taisei!” tulis PSIS Semarang.
Selama dua musim bersama Psis Semarang Di musim perdananya pada 2022/2023, ia berhasil mencatatkan 7 gol dan 6 assist di 30 bersama Laskar Mahesa Jenar.
Kemudian di musim kedua, ia lebih banyak mencatatkan assist ketimbang gol. Marukawa total mencatatkan 10 assist dan 4 gol dalam 30 pertandingan.
Dalam konsep delapan pemain asing yang dirumuskan PT LIB untuk Liga 1 musim depan, setiap tim maksimal mendaftarkan enam pemain asing bebas dan minimal dua pemain Asia.
jumlah pemain asing yang berada di lapangan dibatasi menjadi maksimal lima pemain asing bebas dan minimal satu pemain Asia.
Sisa satu pemain asing bebas dan satu pemain Asia berada di bangku cadangan. Jika keduanya hendak dimainkan, maka harus menggantikan pemain asing lainnya.
Baca Juga:Termasuk Cristiano Ronaldo inilah 7 Pemain Top yang Akan Memainkan EURO Terakhirnya5 Negara Yang Bisa Timnas Indoensia Kalahkan Di Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026
PT LIB masih menunggu regulasi dari AFC terkait pemain asing untuk turnamen antarklub Asia pada musim depan sebelum mengesahkan regulasi delapan pemain asing di Liga 1.
Setiap tim dibebaskan untuk mengontrak lebih dari dua pemain Asia, karena dua pemain Asia itu menjadi jumlah minimal, bukan maksimal. Sederhananya, kuota pemain asing bebas juga bisa diisi oleh pemain Asia.
“Kalau misalnya, ini contoh yang paling simpel, katakanlah pemain asing lima plus satu sebagai starter, pemain asingnya semua dari Asia juga boleh,” ucap Direktur Utama PT LIB, Ferry Paulus.