Eksfoliasi adalah proses mengangkat sel-sel kulit mati dari permukaan kulit. Proses ini penting untuk mencegah penumpukan sel kulit mati yang dapat menyumbat pori-pori dan membuat kulit tampak kusam. Dengan eksfoliasi, kulit akan terasa lebih halus dan tampak lebih cerah.
Ada dua jenis eksfoliasi yang dapat Anda lakukan:
- Eksfoliasi Fisik: Menggunakan scrub atau sikat tubuh untuk mengangkat sel-sel kulit mati secara mekanis. Pilih produk dengan butiran halus agar tidak merusak kulit.Eksfoliasi Kimia: Menggunakan produk yang mengandung asam seperti AHA (alpha hydroxy acid) atau BHA (beta hydroxy acid) yang bekerja melarutkan ikatan antar sel kulit mati sehingga lebih mudah terlepas.
Lakukan eksfoliasi satu hingga dua kali seminggu untuk hasil terbaik, namun hindari melakukannya terlalu sering karena dapat menyebabkan iritasi.
4. Melindungi Kulit dari Sinar Matahari
Paparan sinar matahari berlebihan dapat menyebabkan kerusakan kulit seperti penuaan dini, bintik hitam, dan bahkan kanker kulit.
Baca Juga:Perawatan Rambut Korea untuk Rambut Sehat dan Berkilau3 Bahan Alami untuk Rambut Sehat dan Berkilau
Oleh karena itu, melindungi kulit dari sinar UV adalah langkah penting dalam perawatan kulit.
Gunakan tabir surya dengan SPF (Sun Protection Factor) minimal 30 setiap kali Anda beraktivitas di luar ruangan.
Aplikasikan tabir surya sekitar 15-30 menit sebelum keluar dan ulangi setiap dua jam, terutama jika Anda berkeringat atau berenang. Pilih tabir surya yang melindungi dari sinar UVA dan UVB untuk perlindungan maksimal.
5. Menjaga Pola Hidup Sehat
Tidur yang cukup sangat penting untuk kesehatan kulit. Selama tidur, tubuh melakukan proses regenerasi sel yang membantu memperbaiki kerusakan kulit dan menjaga kelembapan. Usahakan untuk tidur selama 7-9 jam setiap malam agar kulit tetap sehat dan segar.
Olahraga tidak hanya baik untuk tubuh secara keseluruhan, tetapi juga untuk kulit. Saat berolahraga, sirkulasi darah meningkat sehingga lebih banyak oksigen dan nutrisi yang dikirim ke kulit.
Olahraga juga membantu mengeluarkan racun melalui keringat, yang dapat membantu menjaga kulit tetap bersih dan bercahaya.
Stres dapat mempengaruhi kesehatan kulit secara negatif. Ketika stres, tubuh memproduksi hormon kortisol yang dapat menyebabkan kulit berminyak dan rentan terhadap jerawat.