CIREBON, RAKCER,ID – Gejala ‘Remaja Jompo’ merupakan istilah yang digunakan untuk menggambarkan kondisi kesehatan remaja yang sering merasa lelah, pegal, dan tidak bertenaga, mirip dengan keluhan orang tua. Fenomena ini semakin banyak dialami oleh remaja di era digital ini.
Menurut data dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI), gaya hidup yang tidak sehat adalah penyebab PTM. Sebagai hasil dari penelitian ini, 95,5 persen orang Indonesia kurang mengonsumsi sayur dan buah, 33,5 persen kurang berolahraga, dan 29,3 persen orang usia produktif merokok setiap hari.
Namun, ada beberapa gaya hidup sehat yang bisa diadopsi untuk mengatasi gejala ini dan meningkatkan kualitas hidup mereka.
Baca Juga:Mau Awet Muda? Lakukan 10 Kebiasaan Ini Bisa Bantu Tunda PenuaanAnak Muda Rentan Terkena Penyakit Jantung? Mengapa dan Bagaimana Mencegahnya?
Berikut 8 Gaya Hidup Sehat untuk Atasi Gejala ‘Remaja Jompo’
1. Pola Makan Seimbang
Pola makan yang seimbang adalah dasar dari gaya hidup sehat. Remaja seringkali mengonsumsi makanan cepat saji yang tinggi lemak dan gula. Padahal, makanan ini tidak memberikan nutrisi yang cukup untuk tubuh.
Mengonsumsi makanan yang kaya akan serat, protein, vitamin, dan mineral sangat penting. Buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan protein tanpa lemak seperti ikan dan ayam adalah pilihan yang baik. Hindari makanan olahan dan minuman bersoda yang bisa memicu peradangan dan kelelahan .
2. Aktivitas Fisik Rutin
Kurangnya aktivitas fisik adalah salah satu penyebab utama dari gejala ‘Remaja Jompo’. Aktivitas fisik tidak hanya membantu menjaga berat badan yang sehat tetapi juga meningkatkan sirkulasi darah dan memperkuat otot serta tulang.
Disarankan untuk melakukan aktivitas fisik setidaknya 30 menit sehari, seperti berlari, bersepeda, atau bahkan berjalan kaki. Olahraga juga membantu mengurangi stres dan meningkatkan suasana hati .
3. Tidur yang Cukup
Tidur adalah waktu di mana tubuh melakukan perbaikan dan regenerasi. Kurang tidur bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk kelelahan, gangguan konsentrasi, dan mood yang buruk.
Remaja memerlukan sekitar 8-10 jam tidur per malam. Memastikan tidur yang berkualitas dengan menghindari penggunaan gadget sebelum tidur dan menciptakan lingkungan tidur yang nyaman sangat penting .
4. Manajemen Stres
Baca Juga:5 Tips Mudah Jalan Kaki Bisa Turunkan BB, Berapa Lama yang Dibutuhkan?Merasa Masih Lapar Padahal Sudah Makan, Ini 7 Penyebab dan Cara Mengatasinya
Stres yang berlebihan dapat mempengaruhi kesehatan fisik dan mental. Remaja sering menghadapi tekanan dari sekolah, pertemanan, dan media sosial. Teknik manajemen stres seperti meditasi, yoga, atau hobi yang menyenangkan bisa sangat membantu.