7. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung
Jahe dapat membantu menurunkan beberapa faktor risiko penyakit jantung, seperti kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat). Penelitian yang diterbitkan dalam Nutrition menunjukkan bahwa konsumsi jahe dapat mengurangi kadar kolesterol total dan trigliserida .
8. Mengatasi Masalah Pernafasan
Jahe memiliki sifat ekspektoran yang membantu mengencerkan lendir dan memudahkan pernapasan. Ini sangat bermanfaat bagi mereka yang menderita pilek, batuk, atau asma.
Studi yang diterbitkan dalam American Journal of Respiratory Cell and Molecular Biology menunjukkan bahwa jahe dapat membantu meredakan gejala asma dengan melebarkan saluran udara.
9. Menyegarkan Nafas
Baca Juga:10 Khasiat Alami Air Kelapa, Bisa Cegah Penuaan Dini10 Manfaat Lidah Buaya, Salah Satunya Bisa Atasi Luka Bakar
Jahe juga dapat membantu menyegarkan nafas. Mengunyah sepotong jahe segar atau meminum teh jahe setelah makan dapat membantu menghilangkan bau mulut dan memberikan efek antibakteri yang menjaga kesehatan mulut.
10. Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Terakhir, jahe dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Kandungan antioksidan dan antimikroba dalam jahe membantu melawan infeksi dan menjaga tubuh tetap sehat.
Menurut penelitian dalam International Journal of Preventive Medicine, konsumsi jahe dapat meningkatkan respons imun tubuh dan mengurangi risiko infeksi.