CIREBON, RAKCER.ID – Biawak ijo atau Varanus prasinus adalah spesies biawak yang dikenal karena warna tubuhnya yang hijau mencolok dan pola warna kuning atau putih di bagian bawahnya.
Biawak ini memiliki sejumlah karakteristik unik yang membuatnya menarik untuk dipelajari, baik dari segi penampilan fisik maupun peran ekologisnya dalam ekosistem.
Artikel ini akan membahas secara mendalam mengenai biawak ijo, termasuk habitat alaminya, perilaku, dan pentingnya bagi lingkungan sekitarnya.
Baca Juga:Teka-Teki Ahmad Luthfi Calon Gubernur Jawa Tengah Terjawab Sudah, Gerindra Siap Mendukung Langkah SelanjutnyaGaji Aparatur Sipil Negara akan Naik Sebesar 8 Persen, Ternyata Ini Penyebabnya
Habitat dan Penyebaran Biawak Ijo
Biawak ijo adalah spesies endemik di Australia bagian utara, khususnya di daerah hutan hujan tropis di Queensland dan Papua Nugini.
Mereka ditemukan hidup di ketinggian yang bervariasi, mulai dari dataran rendah hingga daerah pegunungan yang lebih tinggi.
Kehadiran mereka sangat bergantung pada keberadaan vegetasi yang lebat dan sumber air yang mencukupi.
Saat berada di alam liar, biawak ijo sering kali ditemukan di sekitar sungai, rawa-rawa, dan hutan yang lebat dengan pepohonan besar.
Mereka memiliki kemampuan untuk berenang dengan baik dan kadang-kadang dapat ditemukan berjemur di atas batu atau di antara cabang pohon rendah.
Karakteristik Fisik Biawak Ijo
Salah satu ciri khas biawak ijo adalah warna tubuhnya yang hijau cerah, dengan pola belang kuning atau putih di bagian bawah tubuh.
Warna hijau ini memberikan kamuflase yang baik di antara dedaunan hijau di habitat alaminya.
Baca Juga:Jadwal, Siaran Langsung, dan Link Streaming Indonesia U19 vs Timor Leste U19 di AFF U19 2024Cara Order KFC untuk Pengalaman Kuliner yang Mudah dan Cepat
Biawak ini memiliki tubuh yang panjang dan ramping, dengan ekor yang hampir sepanjang tubuhnya, yang memungkinkannya untuk bergerak dengan lincah di atas tanah maupun di pepohonan.
Tubuh biawak ijo terdapat sisik-sisik yang khas dan kasar, memberikan perlindungan dari bahaya dan juga membantu dalam regulasi suhu tubuh mereka.
Bagian kepala mereka dilengkapi dengan lidah bifid yang peka terhadap aroma, membantu mereka dalam mencari makanan di sekitar lingkungan mereka.
Kebiasaan Makanan Biawak Ijo
Sebagai karnivora, biawak ijo memiliki diet utama yang terdiri dari berbagai jenis mangsa kecil hingga sedang. Mereka biasanya memangsa burung, mamalia kecil, reptil, dan serangga.