5. Mengabaikan Latihan Kekuatan
Latihan kekuatan sangat penting untuk membangun dan mempertahankan massa otot. Banyak orang lebih fokus pada latihan kardiovaskular dan mengabaikan latihan beban.
Ini bisa berakibat pada kehilangan massa otot, terutama seiring bertambahnya usia. Pastikan untuk mengintegrasikan latihan kekuatan ke dalam rutinitas olahraga kamu setidaknya dua kali seminggu untuk mendukung kesehatan otot.
6. Stres Berlebihan
Stres dapat berdampak buruk pada kesehatan secara keseluruhan, termasuk massa otot. Ketika kamu mengalami stres, tubuh memproduksi hormon kortisol dalam jumlah tinggi, yang dapat merusak jaringan otot.
Baca Juga:Ciri-Ciri Anda Perlu Bergerak Lebih Banyak, 10 Gejala yang Wajib Diketahui!Kenali 8 Tanda-tanda Kamu Chemically Bonded Pada Hubungan Kamu dengan Pasangan
Mengelola stres melalui teknik relaksasi, seperti meditasi, yoga, atau aktivitas yang kamu nikmati, bisa membantu menjaga kesehatan otot kamu.
7. Dehidrasi
Dehidrasi dapat mempengaruhi kinerja otot dan proses pemulihan. Air berperan penting dalam berbagai fungsi tubuh, termasuk transportasi nutrisi dan pemeliharaan suhu tubuh.
Ketika tubuh kekurangan cairan, otot dapat mengalami kram dan kelelahan lebih cepat, yang pada akhirnya dapat menghambat latihan dan pertumbuhan otot.
Pastikan untuk cukup minum air sepanjang hari, terutama sebelum, selama, dan setelah berolahraga.
Menjaga massa otot bukan hanya soal berolahraga secara rutin, tetapi juga menghindari kebiasaan buruk yang dapat mengikisnya.
Dengan memperhatikan asupan nutrisi, tidur yang cukup, dan mengelola stres, kamu dapat menjaga kesehatan otot dengan lebih baik.
Ingatlah bahwa perubahan kecil dalam kebiasaan sehari-hari dapat memberikan dampak besar pada kesehatan otot kamu.
Baca Juga:Jangan Anggap Sepele! 7 Pekerjaan Rumah yang Ternyata Bisa Membakar Lemak Perut kamu!6 Sarapan Sehat di Pagi Hari untuk Penderita Hipertensi yang Bisa Membantu Menurunkan Tekanan Darah
Jika kamu mengalami kesulitan dalam mempertahankan massa otot, pertimbangkan untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan atau pelatih pribadi untuk mendapatkan saran yang sesuai.