CIREBON, RAKCER.ID – Apakah kamu baru dalam dunia investasi aset kripto? Kripto dikenal sebagai aset yang memiliki risiko tinggi.
Bagi pemula, memilih koin yang tepat bisa menjadi tantangan tersendiri. Dari berbagai jenis aset kripto, ada beberapa yang lebih stabil dan cocok untuk pemula yang ingin berinvestasi tanpa terlalu khawatir dengan fluktuasi pasar.
Berikut beberapa aset kripto yang bisa dijadikan pilihan bagi para pemula.
1. Bitcoin (BTC)
Baca Juga:Cek Update Harga Emas Antam Hari Ini, Tetap di Rp1.482 Juta per Gram!Launching dan Bincang Buku Perempuan Penggerak Perdamaian, Membangun Toleransi Lewat Aksi Nyata!
Bitcoin adalah mata uang digital pertama yang diluncurkan pada tahun 2008 oleh sosok anonim bernama Satoshi Nakamoto.
Dengan teknologi blockchain, Bitcoin memungkinkan transaksi yang aman dan transparan tanpa campur tangan otoritas pusat.
Dikenal sebagai “emas digital,” jumlah Bitcoin terbatas hanya 21 juta koin, yang memberikan nilai kelangkaan dan potensi pertumbuhan jangka panjang.
Bitcoin menjadi pilihan yang baik untuk pemula karena reputasinya yang kuat dan adopsinya secara luas di seluruh dunia. Meskipun harga Bitcoin cenderung fluktuatif, secara historis koin ini selalu pulih dan terus menunjukkan tren kenaikan. Dengan likuiditas tinggi, pemula dapat dengan mudah membeli, menjual, atau menyimpan Bitcoin melalui berbagai platform pertukaran.
2. Ethereum (ETH)
Ethereum adalah platform blockchain yang mendukung pengembangan aplikasi terdesentralisasi dan kontrak pintar. Diciptakan oleh Vitalik Buterin pada 2015, Ethereum memiliki peran lebih dari sekadar mata uang digital karena menjadi fondasi bagi berbagai proyek blockchain lainnya, seperti NFT dan DeFi.
Ethereum cocok bagi pemula yang tertarik dengan lebih dari sekadar investasi mata uang digital. Dengan transisi ke Ethereum 2.0, jaringan ini menjadi lebih efisien dan hemat energi. Ethereum juga mendukung berbagai proyek baru, yang memungkinkan pemula untuk terlibat lebih dalam ekosistem kripto.
3. Binance Coin (BNB)
Binance Coin adalah token yang diluncurkan oleh Binance, salah satu bursa kripto terbesar di dunia. Awalnya digunakan untuk membayar biaya transaksi di Binance, namun kini BNB juga berfungsi dalam berbagai layanan seperti platform DeFi, staking, dan e-commerce.
Baca Juga:Ingin Liburan Hemat? Cek Tanggal Merah Tahun 2025 untuk Liburan TerbaikmuFarmhouse Chic! 8 Ide Drawer Kayu untuk Menambah Karakter Hunian Anda
Bagi pemula, BNB menawarkan stabilitas karena didukung oleh ekosistem Binance yang luas. Pengguna juga bisa menikmati diskon biaya transaksi di platform Binance, yang sangat berguna bagi mereka yang baru mulai trading.