Suka Menyamar, 5 Hewan yang Hidup di Gurun Sahara, Ada Hewan yang Sangat Berbahaya dan Sangat Suka Menyamar 

Suka Menyamar, 5 Hewan yang Hidup di Gurun Sahara, Ada Hewan yang Sangat Berbahaya dan Sangat Suka Menyamar 
Ular sahara Foto : Pinterest / Rakcer.id
0 Komentar

Hal ini merupakan bentuk adaptasi mereka untuk menghindari ancaman predator dan mengantisipasi paparan suhu ekstrem yang berkepanjangan di Gurun Sahara.

3. Kalajengking deathstalker

Hewan yang hidup di gurun sahara yang ke 3 yaitu ada Kalajengking deathstalker, Ternyata ada sejumlah spesies mematikan yang hidup di Gurun Sahara.

Leiurus quinquestriatus, umumnya dikenal sebagai kalajengking penguntit maut, adalah salah satu kalajengking paling berbahaya di dunia.

Baca Juga:5 Spesies Burung Memukau yang Hidup di Peru, Hampir Punah 6 Fakta Menarik Burung Golden Oriole atau Kepodang Emas, Si Burung Berbadan Warna Kuning 

Racun spesies kalajengking ini memiliki dosis neurotoksin yang rendah dan mematikan. Namun biasanya, orang dewasa tidak bisa dibunuh oleh racunnya.

Namun orang lanjut usia dan anak-anak lebih rentan. Kabar baiknya, antivenom untuk penderita sengatan kalajengking maut telah tersedia.

Racun kalajengking penguntit maut memiliki manfaat kesehatan meski penampilannya menakutkan.

Klorotoksin adalah salah satu komponen kimia racun yang paling menarik. Penelitian mengenai klorotoksin saat ini masih terus dilakukan karena dianggap mempunyai potensi dalam pengobatan dan pengobatan penyakit kanker, khususnya glioblastoma.

4. Rubah fennec

Hewan yang hidup di gurun sahara ke 4 yaitu ada rubah fennec, Terlepas dari kenyataan bahwa Gurun Sahara dikenal sebagai bentang alam yang keras dan berbahaya.

Rubah fennec adalah salah satu hewan lucu yang bisa ditemukan di sana. Rubah terkecil diantara jenis rubah lainnya adalah yang dikenal dengan nama latin Vulpes zerda. Rubah ini kecil, tetapi dibandingkan dengan rubah lainnya, telinganya agak besar.

Rubah Fennec adalah makhluk nokturnal, artinya mereka paling aktif di malam hari dan sebagian besar hidup di bawah tanah di liang, Hal ini untuk melindungi dari panasnya gurun di siang hari.

Rubah ini telah mengembangkan sejumlah adaptasi fisik untuk membantunya bertahan dalam kondisi keras Gurun Sahara.

Baca Juga:5 Fakta Tentang Burung Maleo, Burung Endemik Indonesia Yang Sangat Terancam Punah 6 Fakta Unik Burung Bangau Marabou, Si Bangau yang Jelek Rupa 

Misalnya, telinganya yang besar memungkinkannya mengeluarkan panas berlebih dan menjaga tubuhnya tetap sejuk. Selain itu, mereka menutupi tubuh mereka dengan rambut panjang dan tebal untuk mengusir dinginnya malam dan panas terik di siang hari. Mereka lebih mudah berjalan di atas pasir panas karena kakinya berbulu.

5. Burung sekretaris

Hewan yang hidup di gurun sahara ke 5 adalah burung sekretaris, Sagitarius serpentarius, kadang-kadang dikenal sebagai burung sekretaris, adalah spesies langka yang hanya ditemukan di Gurun Sahara.

0 Komentar