Dorong Pembenahan, Komisi II Inventarisir Persoalan di Pasar Tradisional

DPRD Kota Cirebon
Komisi II DPRD Kota Cirebon saat rapat bersapa perwakilan para pedagang tradisional. FOTO: ASEP SAEPUL MIELAH/ RAKCER.ID
0 Komentar

“Ke depan, kami akan meminta pemda untuk merevisi tentang toko modern tersebut. Pemda juga harus bisa mendengarkan aspirasi dari pedagang pasar, seperti berkaitan dengan jarak, jam operasional, termasuk mengundang pelaku usaha toko modern,” jelas Andru.

Masih dikatakan Andru, Komisi II juga mendorong agar keberadaan pasar tradisional dapat dilestarikan dengan pengelolaan yang baik, mulai dari kebersihan, ketertiban dan kemanan, agar pengunjung tetap nyaman berbelanja serta tak kalah saing dengan toko-toko modern.

Komisi II pun menegaskan komitmen DPRD, untuk menindaklanjuti permasalahan-permasalahan yang masih muncul tersebut. Mengingat keberadaan pasar tradisional juga menjadi salah satu sumber pendapatan asli daerah (PAD) potensial di Kota Cirebon.

Baca Juga:Pokir DPRD Belum Setengahnya Terlaksana, Komisi II Warning PemkotSerapan Anggaran DPUTR Masih Dibawah 50 Persen, Komisi II DPRD Kota Cirebon Beri Penekanan

“DPRD akan menindaklanjuti permasalahan ini, karena merupakan hal serius yang tengah dihadapi pedagang pasar di Kota Cirebon,” tutup Andru. (sep)

0 Komentar