3. Jadi target buruan ikan predator yang lain
Ikan teleskop ternyata menjadi mangsa biota laut di dekatnya selain menjadi predator di habitatnya sendiri.
Ikan teleskop biasanya menjadi mangsa hiu dan ikan karnivora besar, menurut Surf’s Up. Oleh karena itu, ikan ini perlu selalu waspada agar dapat berkembang biak di lingkungannya. Ikan teleskop selalu berenang di dasar laut karena alasan ini.
Mereka dapat memperhatikan gerakan mangsanya karena matanya yang sangat tajam. Ikan teleskop harus berenang menjauh dari pemangsa setelah terlihat untuk menghindari jangkauan serangan.
4. Ikan tanpa sisik
Baca Juga:Bisa Menjadi Ide Bisnis yang Sangat Menguntungkan Sekali, 6 Jenis Ikan Konsumsi Biasa Dibudidayakan Bingung Dengan Menu Makan Siang, Resep Daging Kambing Goreng yang Enak Untuk Makan Siang
Sisiknya tidak menutupi ikan teleskop. Faktanya, mereka mengoleskan guanin pada kulit mereka. Lapisan guanin ini menyerupai balon sabun. Kulit ikan ini bisa berwarna perak, biru hijau, atau ungu, dan warna lainnya.
Ikan teleskop mempunyai bentuk tubuh yang khas selain sisiknya. Tubuh ikan ini seperti terbelah dua, dengan panjang total 20 cm.
Bagian tubuh utama membentuk setengah dari panjang keseluruhan, dan ekor belakang membentuk separuh lainnya.
5. Kemampuan mata ikan teleskop juga menakjubkan
Tidak diragukan lagi, mata ikan teleskop menyebabkan kita salah berkonsentrasi. Penjelasannya, kedua matanya yang besar pada ikan ini memberikan kesan bahwa kepalanya kecil. Ikan teleskop sering kali memiliki mata berwarna putih dengan bintik-bintik biru di sekelilingnya.
Ya, mata ikan ini berbentuk tabung sehingga terkesan menonjol dari kepala seperti teleskop. Menurut AZ Animals, mata ikan teleskop banyak digunakan untuk mendeteksi mangsa.
Mata ikan ini sangat sensitif terhadap cahaya sekecil apa pun. Selain itu, ikan teleskop dapat dengan cepat mengidentifikasi garis besar kehidupan laut lainnya dengan memfokuskan matanya ke atas.
Nah itu tadi adalah pembahasan mengenai ikan teloskop semoga bisa menambah pengetahuan kita semua.(*)