Mari Mengenal Ajag, Anjing Hutan Langka yang Masih Berkeliaran di Nusantara 

Mari Mengenal Ajag, Anjing Hutan Langka yang Masih Berkeliaran di Nusantara 
Ajag Foto : Pinterest / Rakcer.id
0 Komentar

CIREBON, RAKCER. ID – Ajag adalah sejenis anjing hutan yang hidup di Asia. Khusus di Indonesia, ajag tersebar pulau Jawa dan Sumatra seperti dikutip dari buku Mengenal Hewan & Tumbuhan Asli Indonesia ajag merupakan fauna yang berasal dari spesies Cuon alpinus.

Hanya di pulau Jawa dan Sumatra fauna ini bisa dijmpai di Indonesia. Cuon alpinus javanicus dan Cuon alpinus sumatrensis adalah dua sub spesiesnya.

Kawasan Taman Nasional Gunung Leuser (NAD-Sumatra Utara), Sumatra Barat menjadi tempat dimana ajag mendiami kawasan pegunungan dan hutan.

Baca Juga:Ikan Laut Dalam yang Sangat Mengerikan,5 Fakta Ikan Teleskop Bisa Menjadi Ide Bisnis yang Sangat Menguntungkan Sekali, 6 Jenis Ikan Konsumsi Biasa Dibudidayakan 

Sementara di Jawa, keberadaan ajag diketahui terdapat pada Taman Nasional Alas Purwo, Gede Pangrango, Gunung Halimun Salak, Ujung Kulon, dan Baluran. Di Jawa nama panggilan anjing ini disebut asu kikik sebab bunyinya kik-kik-kik.

Status dari ajag berdasarkan International Union for the Conservation of Nature and Natural Resources (IUCN) Redlist pada tahun 2013 merupakan kategori satwa liar yang terancam punah.

Selain terdapat Indonesia, spesies Cuon alpinus juga dapat ditemukan di India, Thailand, Myanmar, Bhutan, Kamboja, China, Laos, Malaysia, Nepal, Bangladesh, Pakistan, Vietnam.

Panjang tubuh ajag sekitar 90 cm dengan tingi sekitar 50 cm dan ekor sepanjang 40 – 45 cm. Berat badannnya sekitar 12 – 29 cm.

Ajag punya warna bulu yang unik, yaitu cokelat kemerahan dengan semburat putih di bagian leher dan kehitaman di bagian ekor. Ajag betina bisa melahirkan dua kali dalam satu tahun

Perbedaan Anjing dan Ajag

Bagi sebagian orang, anjing adalah hewan peliharaan yang menggemaskan. Kesetiaan dan kepintarannya selalu membuat jatuh cinta.

Namun, ada satu jenis anjing asli Indonesia yang jarang disebut namanya. Jenis ini hidup di hutan belantara hingga wilayah pegunungan.

Baca Juga:Bingung Dengan Menu Makan Siang, Resep Daging Kambing Goreng yang Enak Untuk Makan Siang Kamu Pecinta Makanan Dengan Rasa yang Sangat Pedas Cobalah, 6 Makanan Pedas dari Indonesia yang Sangat Lezat

Perawakannya sedang, berwarna cokelat kemerahan. Bagian bawah dagu, leher, hingga ujung perutnya putih, sedangkan ekornya panjang dan berbulu tebal kehitaman.

Anjing ajag, yang pastinya berbeda dengan serigala. Fauna ini berasal dari spesies Cuon alpinus.

Di Indonesia, ada dua jenis yaitu Cuon alpinus javanicus [anjing hutan jawa] dan Cuon alpinus sumatrensis (anjing hutan sumatera). Di beberapa daerah Jawa, ajag sering disebut asu kikik.

0 Komentar