RAKCER.ID – Enzo Maresca mengatakan bahwa kekalahan Chelsea di menit-menit akhir atas Fulham tidak perlu menakutkan setelah mereka kehilangan jarak dengan Liverpool di puncak klasemen.
Pada laga lanjutan Premier League 2024/25, Chelsea menyerah kepada Fulham di Stamford Bridge, Kamis (26/12/2024) dini hari WIB, dan kalah 1-2.
The Blues memiliki keunggulan awal melalui gol luar biasa dari Cole Palmer, namun The Blues kembali dengan gol dari pemain pengganti Harry Wilson dan Rodrigo Muniz .
Baca Juga:Pesan Pelatih Asal Malaysia Buat Timnas Indonesia, Jika Mendepak Shintaeyong Bakal Berakibat BurukJordan Pickford Menjadi MOTM di Laga Everton vs Manchester City
Ini juga merupakan pertama kalinya sejak Oktober 1999, Chelsea kalah dalam pertandingan Premier League. Saat itu, mereka memimpin 3-2 dari Arsenal pada menit ke-82.
Meskipun Chelsea bisa menang dan mendekati Liverpool di puncak klasemen , mereka malah tertinggal empat poin dari Liverpool di posisi kedua, dan Maresca mengatakan bahwa ada pelajaran yang bisa dipetik setelah rekor tak berdaya mereka berakhir.
“10-15 menit pertama babak kedua, kami membiarkan mereka terlalu banyak melakukan transisi,” kata Maresca.
“Kami bisa mengendalikan babak kedua dengan lebih baik. Kemudian saya pikir permainan ada di tangan kami dan sayangnya kami kebobolan di menit-menit terakhir.
“Kami seharusnya bisa mengatur permainan dengan lebih baik. Kami kebobolan terlalu banyak pada babak kedua. Mereka sangat bagus dalam melakukan transisi.
“Ini adalah pertandingan yang bisa kami pelajari banyak hal.”
Maresca membantah anggapan bahwa tim asuhannya yang masih muda ini mengalami tekanan sebagai penantang terdekat Liverpool di puncak klasemen.
“Saya tidak merasakan, atau saya tidak melihat, para pemain dengan tekanan,” tambahnya.
Baca Juga:Bukayo Saka Menepi Karena Cedera, Statistik Dia yang Bakal DirindukanKetua PSSI Berharap Timnas Indonesia U23 Lolos Olimpiade 2028
“Kami tidak mempersiapkan pertandingan dengan berpikir ‘bagaimana jika kami mengalahkan mereka’, itu hanya cara kami mencoba untuk mengalahkan mereka dan fokus pada hal itu.
“Kemudian kami bisa berada di urutan kedua, jadi saya tidak berpikir tentang tekanan.”
Selain itu, Chelsea menutup tahun 2024 dengan melawan Kota Ipswich pada 30 Desember. Namun demikian, mereka tidak akan dapat mengakhiri tahun ini dengan posisi tertinggi di Premier League.