Dua Putra Dirut Tirta Giri Nata dan Kepala Dinkes Kota Cirebon Juara Penyisihan Olimpiade Matematika Se-Jabar

Dua Putra Dirut Tirta Giri Nata dan Kepala Dinkes Kota Cirebon Juara Penyisihan Olimpiade Matematika Se-Jabar
JUARA. Maulana Kresna Sofyan, pemenang Medali Emas dan Emier Habibie Sofyan Al Fayyadh meraih Medali Perak dalam Lomba Omni Sains Indonesia (OSI) 2024-2025 tingkat SD Mata Pelajaran Matematika di Bandung. FOTO: IST/RAKYAT CIREBON
0 Komentar

BANDUNG, RAKCER ID – Keberhasilan gemilang datang dari dunia pendidikan Kota Cirebon. Putra Direktur Utama (Dirut) Perumda Air Minum Tirta Giri Nata (PDAM) Kota Cirebon dan Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon baru saja meraih juara pada penyisihan Lomba Olimpiade Matematika tingkat Jawa Barat (Jabar).

Prestasi ini tentunya sangat membanggakan. Bukan hanya bagi keluarga mereka, tetapi juga bagi dunia pendidikan di Kota Cirebon.

Maulana Kresna Sofyan (SD Kebon Baru 4 Kota Cirebon) Pemenang Medali Emas dan Emier Habibie Sofyan Al Fayyadh (SD Kebon Baru 4 Kota Cirebon) Pemenang Medali Perak dalam Lomba Omni Sains Indonesia (OSI) 2024-2025, tingkat SD Mata Pelajaran Matematika dalam babak penyisihan tingkat Jawa Barat menuju nasional dan internasional yang diselenggarakan Yayasan Pendidikan Omni Indonesia.

Baca Juga:Daftar Film Bioskop yang Tayang di Bulan Februari 2025Drama Thriller Terbaru Karma Tayang di Netflix 2025

Penyisihan lomba Olimpiade Matematika tingkat Jabar tersebut diikuti oleh ratusan peserta dari berbagai daerah di Jawa Barat. Dengan kemampuan yang luar biasa, dua putra Dirut PAM Tirta Giri Nata dan Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon itu, sukses menunjukkan kecemerlangannya di bidang matematika dan meraih posisi teratas.

Dirut PAM Tirta Giri Nata Kota Cirebon, H Sopyan Satari MM didampingi istri dr Hj Siti Maria Listiawaty (Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon), orang tua dari dua siswa yang meraih prestasi ini menyatakan kebanggaannya terhadap keberhasilan kedua anaknya.

“Sebagai orang tua, kami merasa sangat bangga dan bersyukur atas pencapaian anak kami. Ini adalah buah dari kerja keras dan dukungan yang terus-menerus dari keluarga, pihak sekolah dan pihak-pihak terkait lainnya.” ujar Sopyan Satari.

Pria yang akrab disapa Opang itu menambahkan, prestasi ini menjadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan membina generasi muda yang memiliki potensi dan talenta besar.

Untuk diketahui, penyisihan lomba Olimpiade Matematika ini tidak hanya menjadi ajang untuk mengukur kemampuan akademisnya, tetapi juga menjadi langkah penting dalam memperkenalkan dan mempromosikan potensi para siswa di tingkat provinsi.

Kota Cirebon sendiri terus berkomitmen untuk mendukung perkembangan pendidikan agar lebih bersaing di tingkat yang lebih tinggi.

0 Komentar