CIREBON, RAKCER.ID – Momen Lebaran identik dengan perjalanan panjang ke kampung halaman atau mengunjungi sanak saudara.
Banyak orang rela menempuh jarak puluhan hingga ratusan kilometer menggunakan sepeda motor demi berkumpul bersama keluarga.
Namun, setelah digunakan dalam perjalanan jauh, motor memerlukan perawatan agar tetap prima dan siap digunakan kembali untuk aktivitas sehari-hari.
Baca Juga:47 BUMN Akan Dikuasai Danantara! Ada Apa di Balik Rencana Besar Ini?Jangan Tertipu Tukang! Begini Cara Mudah Mengecek Kualitas Pemasangan Keramik di Rumah
“Melakukan pengecekan setelah perjalanan jauh bukan hanya menjaga performa kendaraan, tetapi juga meningkatkan keselamatan pengendara,” ujar Technical Service Division AHM, Endro Sutarno.
Cara Merawat Motor Setelah Mudik Ala Astra Honda Motor
Berikut tujuh langkah penting untuk merawat motor setelah mudik menurut PT Astra Honda Motor (AHM):
1. Cuci Motor Secara Menyeluruh
Setelah menempuh perjalanan jauh, motor pasti dipenuhi debu, lumpur, atau kotoran lain yang menempel, terutama di bagian bawah dan area mesin. Jika dibiarkan, kotoran ini bisa mengeras dan menimbulkan kerak yang sulit dibersihkan.
Segera cuci motor dengan air bersih, gunakan sampo khusus motor, serta sikat untuk menjangkau bagian sulit. Setelah itu, bilas hingga bersih dan keringkan dengan lap lembut.
2. Ganti Oli Mesin dan Oli Gear
Oli berperan penting dalam menjaga performa mesin tetap prima. Setelah menempuh perjalanan panjang, sebaiknya lakukan penggantian oli sesuai rekomendasi, yaitu setiap 4.000 km untuk oli mesin dan setiap 8.000 km atau 2 tahun untuk oli gear pada motor matic.
3. Periksa dan Bersihkan Filter Udara
Saat perjalanan jauh, filter udara motor rentan dipenuhi debu dan kotoran. Jika dibiarkan, hal ini bisa membuat mesin terasa berat dan boros bahan bakar.
Periksa kondisi filter udara, bersihkan jika masih memungkinkan, dan ganti dengan yang baru setiap 12.000 km. Untuk daerah berdebu atau lembap, pengecekan sebaiknya dilakukan lebih sering.
4. Cek Kondisi Busi
Baca Juga:Waspada Gangguan Sinyal Saat Mudik! Kemkomdigi Kerahkan Mobil Pemantau Frekuensi di Jalur Padat PemudikKabar Baik! ASDP Perpanjang Diskon hingga 36% untuk Penumpang Merak-Bakauheni Jelang Lebaran
Busi yang kotor atau rusak bisa menyebabkan motor sulit dinyalakan atau kehilangan tenaga. Periksa kondisi busi setiap 4.000 km dan ganti dengan yang baru setiap 8.000 km. Jika masih dalam kondisi baik, cukup bersihkan untuk memastikan percikan api tetap optimal.
5. Pastikan Rem Berfungsi Optimal