5 Cara Menabung Efektif untuk Generasi Z dengan Gaji Pertama, Jangan Sampai Gaji Pertama Habis Begitu Saja!

5 Cara Menabung Efektif untuk Generasi Z dengan Gaji Pertama, Jangan Sampai Gaji Pertama Habis Begitu Saja!
Cara Mengatur Keuangan Ala Gen Z. Foto: Pinterest/rakcer.id
0 Komentar

CIREBON, RAKCER.ID – Memulai karier dengan gaji pertama adalah momen yang penuh kebanggaan, tetapi juga bisa jadi tantangan besar.

Banyak generasi Z yang merasa terjebak dalam godaan gaya hidup konsumtif saat pertama kali menerima gaji. Rasanya ingin memenuhi keinginan pribadi, membeli barang-barang baru, atau sekadar merayakan momen ini.

Namun, jika kamu ingin masa depan yang lebih stabil, menabung adalah kunci!

Baca Juga:7 Kesalahan Menabung yang Sering Dilakukan Orang Bergaji Kecil7 Cara Menabung Walaupun Gaji di Bawah Rp4.000.000, Buktiin Kamu Bisa!

Menabung memang tidak mudah, apalagi di tengah gaya hidup modern yang seringkali menggoda.

Tapi, jika kamu tahu cara yang tepat, menabung dengan gaji pertama pun bisa terasa lebih ringan. Berikut adalah lima cara efektif menabung yang bisa diterapkan oleh generasi Z:

1. Tentukan Tujuan Keuangan yang Jelas

Menabung tanpa tujuan itu ibarat mengemudi tanpa peta. Kamu mungkin akan sampai, tapi tidak tahu apakah itu tujuan yang sebenarnya kamu inginkan. Mulailah dengan menetapkan tujuan yang jelas dan realistis.

Contoh tujuan keuangan yang bisa ditetapkan:

Menabung untuk dana darurat sebesar 3-6 bulan dari pengeluaran bulanan.

Menyisihkan uang untuk liburan impian tahun depan.

Mempersiapkan dana pensiun meskipun masih jauh.

Dengan tujuan yang jelas, kamu akan lebih termotivasi untuk menyisihkan uang setiap bulan. Jadi, tentukan dulu apa yang kamu inginkan dalam jangka pendek atau panjang dan buatlah rencana untuk mencapainya.

2. Terapkan Metode 50-30-20

Salah satu cara yang paling efektif untuk mengelola gaji pertama adalah dengan menerapkan metode 50-30-20. Metode ini memudahkan kamu untuk membagi gaji ke dalam beberapa kategori yang penting dalam kehidupan finansialmu:

50% untuk kebutuhan pokok: Seperti sewa tempat tinggal, transportasi, makanan, dan tagihan lainnya.

30% untuk gaya hidup: Ini mencakup hiburan, makan di luar, belanja pakaian, dan kebutuhan non-essensial lainnya.

Baca Juga:7 Cara Menabung Walaupun Gaji di Bawah Rp4.000.000, Buktiin Kamu Bisa!Mau Turun 10 Kg? Ini Cara Membuat Salad Buah Diet Super Enak dan Efektif

20% untuk tabungan dan investasi: Ini adalah bagian yang akan kamu sisihkan untuk masa depanmu.

Dengan metode ini, kamu tetap bisa menikmati gaya hidupmu sambil memastikan ada dana yang ditabung dan diinvestasikan untuk masa depan.

3. Gunakan Aplikasi Pengelola Keuangan

Di era digital ini, ada banyak aplikasi yang bisa membantu kamu mengatur pengeluaran dan tabungan secara otomatis. Dengan aplikasi pengelola keuangan, kamu bisa lebih mudah memantau arus kas dan memastikan uang tidak terbuang sia-sia.

0 Komentar