Pasutri Petugas Kebersihan Asal Kota Cirebon Siap Berangkat Haji 2025

Pasutri Petugas Kebersihan Asal Kota Cirebon Siap Berangkat Haji 2025
Pak Kadina dan Bu Temu yang memiliki latar belakang menjadi petugas kebersihan di salah satu sekolah dan restoran cepat saji akan berangkat ke tanah suci untuk menunaikan Haji di tahun 2025. FOTO: ISTIMEWA/RAKCER.ID
0 Komentar

CIREBON, RAKCER.ID – Sebuah kisah inspiratif datang dari pasangan suami istri (pasutri) asal Kelurahan Karyamulya, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon.

Pak Kadina dan Bu Temu, pasangan yang sehari-hari bekerja sebagai petugas kebersihan, akhirnya bisa mewujudkan impian mereka untuk berangkat ke Tanah Suci Mekkah menunaikan ibadah haji di tahun 2025 dan melihat Ka’bah secara langsung.

Perjalanan mereka menuju panggilan Allah SWT ini tidaklah mudah. Bu Temu menceritakan bagaimana sejak lama dirinya menyimpan harapan bisa pergi haji, apalagi ketika melihat teman-temannya yang lebih dulu berangkat.

Baca Juga:Pria Bersenjata Diamankan Polisi Cirebon Kota, Diduga Hendak Lakukan CurasAset BSI Meningkat Jadi Rp401 Triliun, Tumbuh 12% Per Maret 2025

“Kalau suka nganter temen haji, rasanya pengen banget juga bisa berangkat. Tapi saat itu anak-anak masih sekolah, masih banyak kebutuhan. Baru dua tahun setelah anak-anak lulus kuliah, saya mulai menabung sedikit demi sedikit,” ungkap Bu Temu.

Pada November 2013, jelas Bu Temu, dengan tekad kuat dan rezeki yang cukup, ia dan suaminya mendaftar haji. Perjuangan menabung dilalui dengan sabar dan mengandalkan penghasilan sebagai petugas kebersihan.

“Kalau ada rezeki lebih, saya sisihkan. Allah yang ngatur semua, jadi ya yakin aja. Meski susah, ya dijalani saja,” jelasnya.

Namun perjalanan tak selalu mulus. Tahun lalu, saat biaya haji diumumkan naik, Bu Temu sempat jatuh sakit. Berat badannya turun drastis dari 50 kilogram menjadi 33 kilogram.

Ia bahkan tidak bisa menjalankan ibadah puasa karena kondisi kesehatannya yang memburuk, namun seiring berjalannya waktu, hingga kini waktu demi waktu untuk menuju hari keberangkatan, kondisinya pulih kembali dan bisa beraktivitas seperti biasa.

“Tapi setelah Lebaran, saya mendapat kabar dari KBIH, dapat undangan berangkat haji. Rasanya seperti diberi semangat dan langsung sehat. Alhamdulillah, bisa pulih lagi,” ucapnya penuh haru.

Kini, menjelang keberangkatan pada 12 Mei mendatang, Bu Temu hanya fokus menjaga kesehatannya.

Baca Juga:Penahanan Ijazah Bertentangan dengan Hukum dan Etika Perusahaan, Ini kata Ketua SPSI Kota CirebonWali Kota Cirebon Akui Gedung DPKP Kota Cirebon Belum Layak, Tapi Pelayanan Tak Boleh Turun

“Makanan dan kebutuhan di sana sudah ditanggung, tinggal persiapan fisik saja. Alhamdulillah, semuanya sudah siap,” tuturnya.

Sementara itu, Pak Kadina juga tak kalah berjuang. Dulunya bekerja sebagai kuli bangunan, kini ia memilih menjadi petugas kebersihan di salah satu restoran cepat saji di Kota Cirebon, demi mencari penghasilan yang lebih stabil.

0 Komentar