CIREBON, RAKCER.ID – Tak butuh waktu lama, pihak DLH dan Satpol PP Kota Cirebon serta Lurah Kesenden mendapatkan oknum yang membuang sampah secara liar di wilayah kelurahan kesenden.
Oknum yang membuang sampah secara liar di wilayah Kelurahan Kesenden menggunakan motor roda tiga itu ternyata warga RW 02 Kejaksan.
Penanggung Jawab (PJ) RW, Sri Rahayu, membenarkan bahwa warga yang tampak dalam video tersebut memang merupakan warganya.
Baca Juga:128 Tahun Jalur Kereta Api Cirebon–Semarang, Ini Perjalanan SejarahnyaKota Cirebon Bersiap Hadapi Kemarau, BPBD Kota Cirebon Siaga Bencana Kekeringan
Ia menjelaskan, kejadian itu terjadi setelah pelaksanaan kerja bakti yang merupakan tindak lanjut dari imbauan Wali Kota Cirebon, Effendi Edo.
“Betul itu memang warga-warga saya, Pak. Tadi pagi kami melaksanakan kerja bakti. Sampah yang terlihat dalam video itu memang hasil dari kegiatan tersebut,” jelas Sri Rahayu.
Namun, ia mengaku terkejut karena video tersebut menjadi viral dan mengundang respons publik.
“Saya juga kaget ya, pas tahu berita itu jadi viral. Saya tidak menyangka,” katanya.
Sri menegaskan bahwa dirinya tidak mengarahkan warga untuk membuang sampah di lokasi tersebut.
“Itu murni inisiatif warga. Saya tidak mengarahkan mereka buang sampah di sana,” ujarnya.
Terkait adanya penyitaan kendaraan yang disebut digunakan sebagai barang bukti, Sri menyatakan keberatan.
Baca Juga:Pasutri Petugas Kebersihan Asal Kota Cirebon Siap Berangkat Haji 2025Pria Bersenjata Diamankan Polisi Cirebon Kota, Diduga Hendak Lakukan Curas
“Kalau untuk penyitaan, saya sebenarnya tidak setuju. Ini kan momen kerja bakti, harusnya jangan disita, motor itu kan hanya alat bantu,” tegasnya.
Sri mengatakan bahwa ia sudah berkoordinasi dengan Lurah Kejaksaan untuk masalah ini.
“Tadi pagi saya sudah koordinasi dengan Pak Lurah. Kami juga punya grup, saya sudah share kegiatan kerja bakti di sana. Hanya saja, Pak Lurah sedang berada di Sumedang,” katanya.
Menanggapi viralnya video tersebut, Sri berharap ke depan akan ada perbaikan dalam komunikasi dan koordinasi antarwarga dan pihak kelurahan.
Ia juga menyoroti pentingnya sosialisasi soal lokasi pembuangan sampah.
“Harapannya ke depan lebih ditingkatkan lagi koordinasinya. Kami jalankan imbauan Pak Wali lewat Pak Lurah, tapi kami belum tahu pasti lokasi pembuangan sampah yang benar di mana,” pungkasnya.