burung rawa gough kadang-kadang dapat mencapai ketinggian 900 meter di atas permukaan laut, meskipun sebagian besar hidup di dataran rendah dengan ketinggian 0 meter di atas permukaan laut.
Burung yang satu ini adalah omnivor. Mereka makan tanaman, terutama daun, biji-bijian, dan tunas. Namun, sebagai makanan hewani, ayam rawa gough diketahui memakan berbagai jenis invertebrata, tikus berukuran kecil, bangkai hewan, hingga anak atau telur burung lain yang berada di sarang mereka.
3. Status konservasi
Sangat wajar bahwa populasi ayam rawa gough sangat mudah terganggu mengingat peta persebaran mereka yang sangat terbatas. Burung ini sudah masuk dalam kategori rentan punah menurut catatan IUCN Red List.
Baca Juga:Fakta Menarik Tentang Ratel, Hewan yang Sangat Kuat dan Tahan Akan Bisa Ular5 Fakta Menarik Tentang Ular Naja Sputatrix, atau Ular Kobra Jawa
Saat ini, diperkirakan masih ada 8.500 orang yang tinggal dengan tren populasi yang stabil. Meskipun stabil, populasi ayam rawa gough sebenarnya menghadapi banyak ancaman besar.
Sebagaimana dinyatakan oleh IUCN Red List, pengenalan spesies asing seperti tikus hitam, kucing liar, dan babi ternak telah menunjukkan dampak negatif terhadap populasi ayam rawa gough karena mereka menjadi makanan bagi spesies asing tersebut.
Selain itu, populasi manusia yang menyebar ke pulau-pulau peta secara bertahap menghancurkan habitat alami ayam-rawa gough.
Akibatnya, kami saat ini berusaha untuk menghilangkan spesies asing sambil mengurangi aktivitas yang merusak alam di pulau-pulau yang sekarang menjadi rumah bagi ayam-rawa gough.
4. Hampir digolongkan burung tidak bisa terbang
burung rawa gough banyak berenang karena habitat mereka selalu dekat dengan sumber air. Burung ini kadang-kadang pergi ke darat untuk beristirahat dan bereproduksi.
Meskipun mereka memiliki sayap, ayam rawa gough jarang menunjukkan kemampuan terbang. Gerakan terbang mereka mungkin lebih mirip dengan ayam yang “melompat” dari satu tempat ke tempat lain.
Karena hampir tidak ada ancaman alami bagi ayam-rawa gough, kebiasaan jarang terbang mungkin mendukung.
Baca Juga:5 Fakta Menarik Tentang Ular Simalia Boeleni, Ular Sanca yang Sangat Langka 5 Fakta Menarik Tentang Vulpes Vulpes atau Rubah Merah, Hewan yang Sangat Unik
Sayangnya, kebiasaan ini justru membahayakan ketika orang masuk ke sekitar rumah mereka. Menurut Data Zone Birdlife, manusia telah membawa banyak spesies luar negeri ke pulau-pulau yang menjadi rumah bagi burung-rawa gough, dan faktanya mereka telah memburu burung.