CIREBON – Komisi III DPRD Kota Cirebon kembali mengingatkan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) soal keseriusan merevitaliasi kawasan Stadion Bima.
Hal tersebut sebagaimana ditegaskan Ketua Komisi III, Yusuf MPd saat rapat bersama Dispora.
Yusuf juga meminta Dispora untuk membuat grand design yang matang terkait peningkatan prestasi kepemudaan dan olahraga di Kota Cirebon.
Baca Juga:Edo-Farida Perkuat Visi Setara dalam Draft RPJMD 2025-2029, Ada 24 Sasaran dan 29 Program PrioritasKomisi III DPRD Kota Cirebon Minta Dinkes Tak Anggap Remeh PMT
“Kawasan Stadion Bima belum bisa dimanfaatkan secara maksimal oleh para atlet dan masyarakat untuk berlatih, atau sekadar berolahraga. Jadi Dispora harus menyusun rencana yang matang,” tegas Yusuf.
Jika tidak bisa sendiri, lanjut Yusuf, komisi III mendorong Dispora untuk melibatkan sejumlah pihak dalam merealisasikan revitalisasi kawasan Stadion Bima, mengingat kawasan tersebut termasuk kawasan aset yang luas.
“Dispora harus serus dan solid, ini butuh koordinasi lintas SKPD dan stakeholder,” lanjut Yusuf.
Selain itu, Komisi III pun mengimbau agar pemerintah daerah, melalui Walikota dan Wakil Walikota juga turut mendorong rencana revitalisasi kawasan Stadion Bima.
“Komisi III siap memfasilitasi untuk diskusi melalui rapat gabungan dalam rangka revitalisasi kawasan Stadion Bima,” kata Yusuf.
Senada, Wakil Ketua Komisi III, Sarifudin SH pun menyebut penataan kawasan Stadion Bima harus disikapi serius pemerintah daerah, mengingat potensi kunjungan masyarakat yang selalu ramai, baik untuk olahraga maupun kegiatan rekreasi.
Sarifudin pun mengingatkan, Dispora seharusnya dapat merevitalisasi dari hal prioritas terlebih dahulu, seperti peningkatan fasilitas kebersihan, fasilitas parkir hingga penataan warung PKL yang kian menjamur.
Baca Juga:Komitmen Kolaborasi Ditegaskan Pemkot Cirebon dalam Munas APEKSI VII di SurabayaWakil Walikota Dengar Aspirasi Masyarakat di "Ruang Lapor Warga"
“Revitalisasi kawasan Bima perlu perjalanan yang cukup panjang, namun saat ini Dispora dapat fokus perbaikan yang bisa dilakukaan saat ini, seperti parkir, kebersihan hingga penataan pedagang,” kata Sarifudin.
Dari laporan Dispora, ditambahkan Sarifudin, ada sejumlah fasilitas yang nantinya menjadi daya tarik kunjungan masyarakat, seperti area Plaza utama Stadion Bima, Area parkir tambahan, Area entrance Stadion Bima, Area komersil dan klub, area pembelian tiket hingga fasilitas dalam stadion meliputi lapangan, lintasan lari, dan tribun penonton.
“Itu banyak potensi, kenapa tidak sejak dulu dikelola dengan baik dan dimaksimalkan,” imbuh Politisi PDI Perjuangan tersebut. (sep)