CIREBON, RAKCER.ID – Jika Anda pecinta kuliner tradisional khas Indonesia, pasti sudah tidak asing lagi dengan kue serabi.
Kue ini bukan hanya sekadar jajanan pasar biasa, tetapi juga menjadi warisan kuliner yang mencerminkan kekayaan budaya Jawa.
Teksturnya yang lembut dengan pinggiran renyah serta aroma harum dari santan dan daun pandan, membuat siapa pun yang mencicipinya akan jatuh cinta sejak gigitan pertama.
Baca Juga:Resep Bolu Pisang yang Super Lembut dan Empuk, Dijamin Anti Bantet!Resep Ayam Kecap Pedas Manis yang Simple dan Praktis, Cocok untuk Bekal Kantor!
Apalagi jika disajikan dengan kuah kinca manis dari gula merah, rasa manisnya pas dan sangat menyatu dengan kelembutan serabi.
Resep Kue Serabi Solo Tradisional
Bahan-Bahan:
Bahan Serabi:
- 200 gram tepung beras
- 2 sendok makan tepung terigu
- 1 sendok teh ragi instan
- 2 sendok makan gula pasir
- 1/4 sendok teh garam
- 300 ml santan hangat (dari 1/2 butir kelapa)
- 100 ml air matang
- 1 lembar daun pandan (ikat simpul)
- Minyak untuk mengoles cetakan
Bahan Kuah Kinca Gula Merah:
- 250 ml santan kental
- 150 gram gula merah (sisir halus)
- 1 lembar daun pandan
- 1/4 sendok teh garam
- 1 sendok teh tepung maizena, larutkan dengan 2 sdm air (jika ingin kuah lebih kental)
Cara Membuat:
1. Membuat Adonan Serabi:
- Campurkan tepung beras, tepung terigu, dan ragi instan dalam wadah besar.
- Tambahkan gula dan garam, lalu tuangkan santan hangat sedikit demi sedikit sambil diaduk rata hingga adonan licin.
- Masukkan air, aduk kembali hingga tercampur rata.
- Diamkan adonan selama kurang lebih 45–60 menit agar mengembang sempurna.
2. Memanggang Serabi:
- Panaskan cetakan serabi (boleh menggunakan wajan kecil anti lengket).
- Olesi sedikit minyak agar tidak lengket.
- Tuangkan satu sendok sayur adonan ke dalam cetakan, tutup, dan masak dengan api kecil hingga bagian atas matang dan berlubang-lubang kecil.
- Tidak perlu dibalik, cukup masak satu sisi saja.
- Angkat dan sisihkan. (*)