CIREBON,RAKCER.ID – Job Fair 2025 resmi digelar di Kota Cirebon mulai hari ini, Rabu 23 Juli 2025, di Grage City Mall.
Acara yang diselenggarakan oleh Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Cirebon ini menghadirkan lebih dari 1800 lowongan kerja dari 35 perusahaan nasional dan lokal.
Kegiatan ini terbuka untuk umum, tidak dipungut biaya, dan dirancang untuk membantu para pencari kerja dari berbagai latar belakang pendidikan dan pengalaman.
Baca Juga:
Simak Ulasan Lengkap Tentang Ribuan Lowongan Dibuka di Job Fair Cirebon 2025
Acara berlangsung selama dua hari, 23–24 Juli 2025, dan dipusatkan di Hall A Grage City Mall.
Sejak pagi, ribuan pelamar kerja telah memadati lokasi, membawa berkas lamaran dan CV, sebagian lainnya memanfaatkan fasilitas pendaftaran digital.
Kepala Disnaker Kota Cirebon, Agus Suherman, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan upaya konkret pemerintah untuk menekan angka pengangguran dan menjembatani antara perusahaan dan tenaga kerja yang potensial.
Sebanyak 1839 lowongan kerja tersedia, dengan 1530 di antaranya untuk penempatan dalam negeri dan 304 sisanya untuk penempatan luar negeri.
Perusahaan yang berpartisipasi meliputi berbagai sektor, mulai dari ritel, perhotelan, perbankan, industri kreatif, hingga manufaktur.
Selain itu, lima posisi secara khusus disiapkan untuk penyandang disabilitas, menunjukkan komitmen terhadap inklusi tenaga kerja.
Peminat acara ini datang dari berbagai kota di Ciayumajakuning dan sekitarnya. Menurut data panitia, lebih dari 3500 orang telah mendaftar secara online sebelum hari pelaksanaan.
Baca Juga:Kebakaran Hebat Landa Pabrik Briket Cirebon, Api Diduga Akibat Oven OverheatDua Ibu Rumah Tangga di Cirebon Ditangkap karena Edarkan Obat Keras
Antusiasme ini terlihat dari antrean panjang sejak pagi dan padatnya area pameran di dalam hall.
Banyak pelamar berharap bisa mendapat kesempatan interview langsung di tempat.
Job Fair kali ini juga dilengkapi dengan talkshow interaktif yang menghadirkan pembicara dari BPJS Ketenagakerjaan, Polresta Cirebon, dan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI).
Materi yang disampaikan meliputi keamanan bekerja di luar negeri, perlindungan hukum tenaga kerja, serta bahaya perdagangan orang.
Talkshow ini menjadi nilai tambah penting agar pencari kerja lebih siap menghadapi dunia kerja.
Pihak penyelenggara memastikan acara berlangsung tertib dan nyaman. Disnaker menggandeng aparat kepolisian, dinas perhubungan, dan pengelola mal untuk mengatur alur pengunjung dan mengantisipasi kepadatan.