4. Francis Jeffer
Pada tahun 2001, Francis Jeffers dari Everton dikontrak oleh Arsenal dengan harapan tinggi. Untuk mewujudkan masa depan , mereka membayar delapan juta pound. Sayangnya, Jeffers tidak dapat bersaing dengan penyerang Arsenal yang luar biasa.
Dia sering menjadi pemain cadangan karena nama-nama seperti Thierry Henry, Dennis Bergkamp, dan Nwankwo Kanu. Meski masuk dalam skuad juara liga dan Piala FA , Jeffers jarang bermain di pertandingan penting. Usai dipinjamkan ke Everton selama satu musim, ia akhirnya dilepas ke Charlton.
5. Yaya Sanogo
Saat Arsenal memboyong Yaya Sanogo dari Auxerre pada tahun 2013, mereka sangat mengharapkannya. Sebagian besar orang percaya bahwa usianya yang masih 20 tahun adalah waktu yang tepat untuk berkembang menjadi penyerang utama di masa depan.
Baca Juga:Timnas Indonesia Lolos Final Piala AFF U-23, Usai Menang Adu Penalti Atas Thailand, Ardiansyah Penyelamat!Ciro Tyrone Resmi ke Malut United, 2 Eks Persib Bandung
Namun, cedera punggung yang dia alami pada musim pertamanya membuat kariernya di London langsung terhambat. Sejak itu, ia kesulitan mendapatkan posisi dan menit bermain. Sanogo hanya mencetak satu gol dari 20 pertandingan, dan empat tahun kemudian dilepas secara gratis.
6. Kai Havertz
Kai Havertz masih menjadi pertanyaan besar di Arsenal karena dia belum menunjukkan bahwa dia adalah pemain yang layak dibeli. Arsenal membelinya dari Chelsea pada tahun 2023 dengan harga tinggi 65 juta pound sterling
Ia bukan sosok finisher yang diinginkan tim, meskipun ia pandai membangun serangan. Havertz mencetak 29 gol di semua kompetisi selama 87 pertandingan. Masa depan Viktor Gyokeres di tim utama patut ditunggu karena dia segera bergabung.