CIREBON, RAKCER.ID – Parental control terbaik kini menjadi kebutuhan utama bagi orang tua yang ingin menjaga anak tetap aman di dunia digital.
Di tengah kemajuan teknologi yang semakin pesat, anak-anak kian akrab dengan smartphone sejak usia dini.
Untuk itulah dibutuhkan parental control terbaik yang mampu membatasi akses, mengawasi aktivitas, serta melindungi mereka dari berbagai risiko seperti konten dewasa, cyberbullying, dan kecanduan layar.
Baca Juga:Biar Nggak Menyesal, Ini 6 Cara Pilih Smartphone Aman untuk AnakGadget Bisa Jadi Teman Tumbuh Anak, Asal Orang Tua Tahu 7 Triknya
Dalam artikel ini, kami akan membahas berbagai pilihan parental control, fitur penting yang harus dimiliki, serta tips agar penggunaannya efektif dan tetap mendukung tumbuh kembang anak secara sehat.
Parental Control Itu Penting
Teknologi bukan hanya alat hiburan, tetapi juga pintu masuk informasi dari seluruh dunia.
Tanpa pengawasan yang tepat, anak bisa dengan mudah mengakses konten yang belum sesuai usia atau berinteraksi dengan orang asing secara online:
1. Parental control membantu orang tua dengan memblokir situs dan aplikasi berbahaya
2. Mengatur waktu penggunaan gadget
3. Melihat riwayat aktivitas online anak
4. Melacak lokasi anak secara real-time
Rekomendasi Aplikasi Parental Control Terbaik
Berikut beberapa aplikasi parental control yang banyak direkomendasikan dan mudah digunakan:
a. Google Family Link
Mengatur waktu layar dan mengunci perangkat
Memantau aktivitas aplikasi
Gratis dan cocok untuk Android
b. Kaspersky Safe Kids
Menyaring konten online secara otomatis
Memberi laporan aktivitas internet
Tersedia versi gratis dan premium
c. Qustodio
Dashboard pemantauan yang lengkapBisa digunakan di berbagai perangkat (HP, tablet, laptop)
Mendukung banyak akun anak
d. Net Nanny
Fitur real-time monitoring
Filter konten berbasis AI
Cocok untuk keluarga dengan banyak anak Tips Menggunakan Parental Control Secara Efektif
Libatkan anak sejak awal. Jelaskan alasan penggunaan parental control agar mereka memahami bukan karena tidak dipercaya, tetapi demi keamanan.
Baca Juga:5 Rahasia Digital Parenting yang Tidak Pernah Diberitahu di SekolahCPNS 2026 Bakal Beda Total! Ujian Dirombak, Sertifikat Bisa Dipakai Ulang!
Sesuaikan pengaturan dengan usia. Anak usia SD dan remaja tentu memiliki kebutuhan yang berbeda.
Tetapkan batas waktu layar yang jelas. Kombinasikan dengan aktivitas offline seperti membaca, bermain di luar, atau kegiatan keluarga.
Evaluasi secara berkala. Tinjau apakah pengaturan masih relevan dan bicarakan jika anak merasa terbatas atau tidak nyaman.