Pelaku usaha dituntut untuk selalu mengupdate informasi tentang hal-hal yang sedang tren dan memilahnya sesuai dengan relevansi target audiens.
Hal yang harus diperhatikan saat mengunggah konten yang dikurasi adalah pastikan konten yang diunggah relevan dengan produk, brand dan target audiens kamu. Pastikan juga konten tersebut memiliki kualitas yang bagus agar tidak merusak citra brand atau media sosial yang sedang kamu bangun. Dan yang laing penting, jangan lupa untuk selalu mencantumkan sumber asli konten tersebut agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari.
1 (konten interaktif)
Meski hanya 1 dari setiap 6 konten yang kamu unggah, konten jenis ini memeberikan dampak yang besar terhadap engagement sosial media kamu. Hal ini karena konten ini memberikan kesempatan kepada pelaku usaha untuk berinteraksi secara langsung dengan target audiens atau calon konsumen.
Baca Juga:Bongkar Strategi TikTok Affiliate Paling Ampuh Tahun 2025, Dijamin Cepat Cair!Daftar Harga dan Menu Hokben 2025, Gini Caranya Pesan Lewat Hp
Konten interaktif bisa berupa polling, pertanyaan, game interaktif, kuis, atau game berhadiah. Pelaku usaha juga dapat memanfaatkan konten ini untuk mendapatkan um[pan balik atas produk yang sedang dipromosikan.
Strategi konten 3-2-1 ini bisa digunakan oleh pelaku UMKM pada media sosialnya, namun tetap dengan melakukan konsistensi dan evaluasi secara berkala untuk hasil yang lebih maksimal. (*)