8. Zotero
Zotero membantu mahasiswa mengelola referensi dan membuat daftar pustaka secara otomatis sesuai dengan format yang dibutuhkan, sehingga mengurangi risiko kesalahan dalam penulisan sumber.
9. Google Scholar
Meski bukan aplikasi AI murni, Google Scholar didukung teknologi pencarian canggih yang memudahkan mahasiswa menemukan jurnal, buku, dan artikel akademik terpercaya untuk memperkuat argumen dalam tugas sejarah.
10. Scribbr
Scribbr adalah aplikasi pengecekan plagiarisme dan proofreading yang membantu memastikan tugas sejarah yang dibuat bebas dari kesalahan dan orisinal, sekaligus memberikan saran perbaikan yang konstruktif. (*)