CIREBON, RAKCER.ID – Cara menggunakan fungsi SUM untuk menjumlahkan data dengan benar tidak hanya akan mempercepat pekerjaan Anda, tetapi juga dapat mengurangi risiko kesalahan hitung secara manual.
Misalnya, saat Anda memiliki data penjualan produk yang tersebar di beberapa kolom berbeda, Anda bisa dengan mudah menjumlahkan total penjualan tanpa harus menjumlahkan satu per satu secara manual.
Dengan menguasai cara ini, Anda dapat meningkatkan produktivitas sekaligus menjaga keakuratan data yang Anda kelola.
Baca Juga:Sering Dipakai dalam Dunia Kerja! Ini Rumus Dasar Excel yang Mudah Diterapkan untuk PemulaMengenal Fungsi Statistik di Excel yang Wajib Kamu Kuasai
Cara Menggunakan Fungsi SUM untuk Menjumlahkan Data dari Kolom Berbeda:
1. Menjumlahkan Data dari Beberapa Kolom Berurutan
Misalkan Anda memiliki data angka di kolom A sampai kolom C pada baris yang sama, Anda bisa menggunakan rumus berikut:
=SUM(A1:C1)
Rumus ini akan menjumlahkan nilai dari sel A1, B1, dan C1 sekaligus.
2. Menjumlahkan Data dari Kolom yang Tidak Berurutan
Jika data yang ingin Anda jumlahkan berada di kolom yang tidak bersebelahan, Anda bisa menuliskan setiap sel atau rentang secara terpisah dalam fungsi SUM, seperti berikut:
=SUM(A1, C1, E1)
Rumus ini akan menjumlahkan nilai dari sel A1, C1, dan E1. Anda juga bisa menjumlahkan rentang seperti:
=SUM(A1:A5, C1:C5)
Ini artinya Excel akan menjumlahkan semua nilai dari A1 sampai A5 serta C1 sampai C5.
3. Menjumlahkan Seluruh Kolom Tertentu
Jika Anda ingin menjumlahkan seluruh isi kolom tertentu, misalnya kolom A dan kolom C, tanpa batasan baris, rumusnya bisa seperti ini:
=SUM(A:A, C:C)
Baca Juga:Tips Membuat Laporan Keuangan Sederhana Menggunakan Excel untuk Pemula Inspirasi Desain Rumah Minimalis 3 Kamar Tidur yang Efisien dan Hemat Biaya untuk Keluarga Baru
Rumus ini akan menjumlahkan seluruh angka yang ada di kolom A dan kolom C. (*)