Chip Buatan Sendiri: Vivo Siapkan Prosesor V3 untuk Gempur Pasar AI

Chip Buatan Sendiri: Vivo Siapkan Prosesor V3 untuk Gempur Pasar AI
Vivo Siapkan Prosesor V3 untuk Gempur Pasar AI. Foto: Pinterest/Rakcer.id
0 Komentar

CIREBON, RAKCER.ID – Selama bertahun-tahun, persaingan di industri smartphone tak hanya terjadi di antara merek-merek ponsel, tetapi juga di antara produsen chip yang menjadi jantung perangkat.

Qualcomm dan MediaTek telah lama mendominasi pasar, sementara Samsung dengan Exynos dan Huawei dengan Kirin mencoba membuat chip mereka sendiri. Kini, satu lagi pemain besar dari Tiongkok siap ikut serta dalam perlombaan ini: Vivo.

Dikenal dengan inovasi kameranya, kini Vivo siapkan prosesor V3 untuk gempur pasar AI. Langkah ini menunjukkan ambisi Vivo untuk tidak hanya mengandalkan chip pihak ketiga, tetapi juga membangun teknologi inti mereka sendiri, terutama untuk mengoptimalkan kemampuan kecerdasan buatan (Artificial Intelligence atau AI) dan fotografi.

Baca Juga:Siap-siap Update! Ini Daftar Lengkap HP Xiaomi yang Mendapat HyperOS 3.0Ekosistem Tanpa Hambatan: Mengupas Tuntas Antarmuka HyperOS dan Keunggulannya

Dari V1 Menuju V3: Evolusi Teknologi Vivo

  • Vivo V1

Vivo bukanlah pemain baru dalam pengembangan chip. Mereka sudah memulai perjalanan ini dengan V1, yang fokus pada peningkatan performa pemrosesan gambar (Image Signal Processor atau ISP). Chip ini membantu ponsel Vivo untuk menghasilkan foto dan video yang lebih jernih dan detail, bahkan dalam kondisi minim cahaya.

  • Vivo V2

Lalu hadir V2, yang merupakan peningkatan signifikan dari pendahulunya. V2 tidak hanya mempercepat pemrosesan gambar, tetapi juga mengintegrasikan kemampuan AI untuk meningkatkan kualitas foto secara otomatis.

Dengan V2, ponsel Vivo mampu membedakan objek, mengenali skenario, dan menyesuaikan pengaturan kamera secara instan.

  • Vivo V3

Kini, laporan mengenai Vivo V3 menunjukkan ambisi yang lebih besar. V3 tidak lagi hanya berfokus pada pemrosesan gambar. Chip ini dikabarkan akan mengintegrasikan unit pemrosesan neural (NPU) yang jauh lebih kuat, memungkinkan pemrosesan AI secara lokal di perangkat.

Ini adalah langkah strategis untuk menempatkan Vivo di garis depan persaingan AI PC yang kini mulai merambah ke dunia smartphone.

Mengapa Chip V3 Penting untuk Vivo?

Keputusan Vivo untuk mengembangkan chip sendiri, khususnya untuk AI, adalah langkah krusial yang dapat memberikan beberapa keunggulan kompetitif.

  • Optimalisasi dan Kontrol Penuh

Dengan chip V3, Vivo memiliki kontrol penuh atas bagaimana perangkat keras dan perangkat lunak bekerja sama. Mereka bisa mengoptimalkan algoritma pemrosesan AI dan gambar sesuai dengan sensor kamera yang mereka gunakan.

0 Komentar