CIREBON, RAKCER.ID – Dalam dunia bisnis, memberikan diskon kepada pelanggan merupakan strategi yang sangat efektif untuk meningkatkan penjualan dan menjaga loyalitas konsumen.
Namun, ketika jumlah pembelian semakin banyak dan variasi diskon yang diberikan semakin kompleks, perhitungan manual menjadi tidak praktis dan rentan kesalahan.
Cara Menggunakan Rumus IF di Excel untuk Menentukan Diskon Berdasarkan Jumlah Pembelian
1. Siapkan Data
Baca Juga:Cara Menggunakan Fungsi IF untuk Mengelola Daftar Tugas Prioritas dengan EfektifCara Menggunakan Fungsi ROUND dan TRUNC di Excel untuk Mempermudah Pengolahan Data Angka
Misalkan data jumlah pembelian ada di kolom A mulai dari A2, dan Anda ingin menampilkan diskon di kolom B.
| A (Jumlah Pembelian) | B (Diskon) |
| 8 |
| 15 |
| 25 |
| 50 |
2. Gunakan Rumus IF Bersarang
Karena ada beberapa kondisi, kita akan membuat rumus IF bersarang (nested IF):
=IF(A2>=50, “15%”, IF(A2>=20, “10%”, IF(A2>=10, “5%”, “0%”)))
Penjelasan:
- Jika jumlah pembelian ≥ 50 → diskon 15%
- Jika jumlah pembelian ≥ 20 → diskon 10%
- Jika jumlah pembelian ≥ 10 → diskon 5%
- Jika kurang dari 10 → diskon 0%
3. Terapkan Rumus
Masukkan rumus tersebut di sel B2.
Salin rumus ke bawah untuk baris lainnya.
Contoh Lengkap di Excel
| Jumlah Pembelian | Diskon |
| 8 | 0% |
| 15 | 5% |
| 25 | 10% |
| 50 | 15% |
Rumus IF adalah salah satu fungsi logika di Excel yang sangat populer dan fleksibel digunakan untuk berbagai kebutuhan, termasuk menentukan besaran diskon berdasarkan jumlah pembelian.
Fungsi ini bekerja dengan cara mengevaluasi suatu kondisi, kemudian memberikan hasil yang berbeda berdasarkan kondisi tersebut, misalnya jika jumlah pembelian memenuhi kriteria tertentu maka diskon yang diberikan sejumlah x, jika tidak maka diskon yang diberikan berbeda.
Keunggulan rumus IF adalah kemampuannya untuk menangani berbagai kondisi sekaligus dengan menggunakan fungsi IF bertingkat (nested IF).
Dengan demikian, Anda bisa membuat aturan diskon yang kompleks dan terperinci hanya dalam satu rumus saja.
Baca Juga:Cara Membuat Grafik Tren dan Forecast di Excel untuk PemulaCara Membuat Simulasi Kredit di Excel untuk Pemula
Selain itu, penggunaan rumus ini tidak memerlukan keahlian pemrograman khusus, sehingga sangat cocok bagi pemilik usaha kecil dan menengah yang ingin mengelola data penjualan secara mandiri. (*)