Selama periode ini, tanduk rusa jantan digunakan dalam pertarungan antara sesama jantan untuk menunjukkan dominasi dan mendapatkan pasangan.
4. Kepunahan dan Faktor Penyebabnya:
Meskipun Megaloceros giganteus pernah menjadi spesies yang sangat sukses dengan populasi yang tersebar luas di seluruh benua, mereka menghadapi kepunahan pada akhir Pleistosen, sekitar 11.000 tahun yang lalu.
Kepunahan ini terjadi selama periode perubahan iklim yang dramatis dan penurunan suhu yang tajam, yang dikenal sebagai Zaman Es Terakhir.
Baca Juga:5 Fakta Mengenai Panthera Atrox, Singa Purba yang Pernah Hidup di Benua Amerika 5 Fakta Menajubkan Tentang Ursus Spelaeus atau Beruang Gua, Salah Satu Hewan Purba yang Sangat Menakjubkan
Perubahan iklim yang ekstrem ini menyebabkan kerusakan habitat dan perubahan dalam komposisi vegetasi, yang pada gilirannya mempengaruhi ketersediaan makanan dan habitat Megaloceros giganteus.
Selain itu, tekanan perburuan dari manusia pra-sejarah juga mungkin telah berperan dalam menurunkan populasi rusa raksasa, dengan bukti arkeologis menunjukkan bahwa manusia menggunakan daging dan tulang Megaloceros giganteus untuk sumber makanan, peralatan, dan bahan kerajinan.
5. Pentingnya dalam Ilmu Pengetahuan dan Budaya:
Megaloceros giganteus memiliki nilai penting dalam ilmu pengetahuan paleontologi dan arkeologi, karena mereka memberikan wawasan yang berharga tentang ekologi dan evolusi hewan megafauna pada masa Pleistosen.
Penelitian fosil Megaloceros giganteus telah membantu ilmuwan untuk memahami bagaimana spesies ini beradaptasi dengan lingkungan dan perubahan iklim yang berlangsung selama masa prasejarah.
Selain itu, rusa raksasa juga memiliki kehadiran yang signifikan dalam budaya manusia, sering kali muncul dalam seni prasejarah, mitologi, dan cerita rakyat di berbagai budaya di Eropa dan Asia.
Lukisan gua dan ukiran batu yang menggambarkan Megaloceros giganteus ditemukan di berbagai situs prasejarah di seluruh wilayah yang pernah didiami oleh spesies ini, memberikan bukti tentang peran mereka dalam kehidupan dan budaya manusia pra-sejarah.
Selain itu, Megaloceros giganteus juga memiliki dampak yang signifikan dalam sejarah manusia modern.
Baca Juga:4 Fakta Tentang New Guinea Singing Dog, Spesies Anjing Liar yang Memiliki Suara yang Sangat Unik 5 Fakta Menarik Tentang Dingo, Biasa Berburu Secara Berkelompok
Penemuan fosil-fosil mereka telah memicu minat dan penelitian yang mendalam dalam upaya untuk memahami kehidupan dan keberadaan makhluk-makhluk prasejarah.
Studi tentang kepunahan rusa raksasa juga memberikan wawasan tentang konsekuensi perubahan iklim yang ekstrem dan tekanan manusia terhadap ekosistem pada masa itu, yang memiliki relevansi penting untuk memahami tantangan dan ancaman yang dihadapi oleh keanekaragaman hayati saat ini.