5 Fakta Menakjubkan Tentang Ular Sanca Kembang, Jenis Ular yang Memiliki Pola Batik di Badanya

5 Fakta Menakjubkan Tentang Ular Sanca Kembang, Jenis Ular yang Memiliki Pola Batik di Badanya dan Juga Punya
Ular sanca kembang (Python reticulatus) adalah salah satu ular terbesar di dunia.  Dikenal dengan pola batiknya yang indah dan panjangnya yang bisa mencapai 10 meter, ular ini selalu menarik perhatian dan rasa ingin tahu.  Foto : Pinterest / Rakcer.id
0 Komentar

CIREBON, RAKCER.ID – Fakta Menakjubkan Tentang Ular Sanca Kembang, Ular sanca kembang (Python reticulatus) adalah salah satu ular terbesar di dunia. 

Dikenal dengan pola batiknya yang indah dan panjangnya yang bisa mencapai 10 meter, ular ini selalu menarik perhatian dan rasa ingin tahu. 

Berikut adalah 5 fakta menakjubkan tentang ular sanca kembang:

1. Ukuran Raksasa:

Ular sanca kembang adalah ular terpanjang di dunia setelah ular piton batik. Panjangnya bisa mencapai 10 meter, dengan diameter tubuh mencapai 30 cm, ular betina umumnya lebih panjang dan besar daripada ular jantan, berat ular sanca kembang dewasa bisa mencapai 150 kg.

2. Pola Batik yang Unik:

Baca Juga:5 Fakta Menakjubkan Tentang Bunglon, Jenis Reptil yang Dapat Mengubah Warna Kulitnya Apabila Terancam 7 Jenis Katak yang Bisa dipelihara, Menjadi Hewan yang Sangat Eksotik 

Ular sanca kembang memiliki pola batik yang indah dengan kombinasi warna coklat, hitam, dan kuning, polanya ini berfungsi sebagai kamuflase untuk bersembunyi di habitatnya, setiap ular memiliki pola yang unik seperti sidik jari manusia.

3. Kekuatan yang Luar Biasa:

Ular sanca kembang memiliki kekuatan yang luar biasa, mereka mampu melilit mangsanya dengan kekuatan hingga 180 kg per inci persegi, kekuatan ini cukup untuk membunuh mangsa yang jauh lebih besar dari mereka.

4. Cara Berburu yang Unik:

Ular sanca kembang adalah predator yang ganas,mereka berburu dengan cara melilit mangsanya dan mencekiknya sampai mati.

Ular ini juga mampu menelan mangsanya yang utuh, bahkan mangsa yang jauh lebih besar dari diameter tubuhnya.

5. Habitat dan Persebaran:

Ular sanca kembang hidup di hutan tropis dan subtropis Asia Tenggara, mereka dapat ditemukan di berbagai negara, seperti Indonesia, Malaysia, Thailand, dan Vietnam, ular ini memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem hutan.

Bonus: Fakta Menarik Lainnya:

Ular sanca kembang adalah hewan nokturnal, yang berarti mereka aktif di malam hari.

Ular ini memiliki penglihatan yang buruk, tetapi mereka memiliki indera penciuman yang sangat tajam.

Baca Juga:7 Jenis Katak Paling Beracun, Awas Jangan Main Sentuh Saja 7 Jenis Ular Viper yang Memiliki Warna Paling Cantik, Warna Cerah Namun Sangat Berbahaya dan Bisa Mengakibatka

Ular sanca kembang dapat berenang dengan baik, ular ini biasanya hidup selama 20-30 tahun di alam liar, ular sanca kembang adalah makhluk yang menakjubkan dan memainkan peran penting dalam ekosistem. 

0 Komentar